SuaraKaltim.id - Kekosongan jabatan Wakil Wali Kota Balikpapan hingga saat ini masih belum terisi. Beberapa nama diusulkan untuk mengisi jabatan orang nomor dua di Kota Minyak tersebut.
Terkait hal tersebut, Pengurus Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Balikpapan menghormati usulan nama yang diajukan Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Balikpapan.
Usulan tersebut disampaikan saat kunjungan pengurus DPD PKS Balikpapan ke Kantor DPC PDIP Balikpapan yang berada di kawasan Perumahan Sepinggan Pratama pada Senin (28/6/2021).
Kedatangan Pengurus DPD PKS Balikpapan yang dipimpin ketuanya, Sonhaji disambut langsung Ketua DPC PDIP Balikpapan Budiono. Dalam sambutannya, Budiono berharap silaturahmi tersebut tetap terjaga.
“Mudah-mudahan silahturahmi ini tetap terjaga untuk sinergitas kita sebagai partai politik tentunya untuk membangun Kota Balikpapan yang lebih baik,” ujarnya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.
Baca Juga:Megawati Kantongi 2 Nama Calon Wakil Wali Kota Balikpapan
Diakui Sonhaji, silaturahmi tersebut merupakan kali pertama yang dilakukannya. Untuk selanjutnya, dia juga berencana menggelar silaturahmi dengan partai lain dan juga tokoh-tokoh masyarakat Balikpapan.
“Tujuannya membangun komunikasi kebersamaan saling sinergi untuk membangun kota Balikpapan, apalagi dalam situasi Covid 19 saat ini,”
Dalam pertemuan tersebut, juga dilakukan komunikasi politik, membahas pendamping Wali Kota Rahmad Mas’ud sepeninggal wafatnya Wakil Wali Kota Thohari Azis sebelum pelantikkan Wali Kota.
Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan organisasi PDIP Balikpapan Agung S menyatakan, pihaknya telah sepakat untuk mengusulkan salah satunya istri almarhum Risti Utami
”Untuk kami dari tingkat anak ranting dan tingkatan DPC sepakat untuk mengusulkan figur mengisi posisi dari wakil PDI-P salah satunya istri Almarhum Bapak Thohari,” ujarnya
PDIP bahkan juga meminta dukungan agar PKS agar ikut mendukung Risti Utami menjadi pendamping Rahmad Mas’ud memimpin Kota Balikpapan hingga 2024 mendatang.
Baca Juga:Penjelasan Rahmad Masud Saat Ditanya Pengganti Wakil Wali Kota Balikpapan
“Kesempatan ini kami berharap mohon maaf kiranya teman-teman PKS dapat mensuport istri Almarhum untuk mengganti posisi Almarhum Thohari,” ujarnya.
Menanggapi itu, Sonhaji menyatakan, PKS akan menghormatinya karena PDIP dan PKS tergabung dalam koalisi besar bersama Golkar, Gerindra, PPP, Demokrat dan PKB.
“Siapa pun yang diajukan oleh Mitra kami PDIP tentunya PKS hormati dan hargai,” ujarnya.
Namun, PKS berharap wali kota bisa mengomunikasikannya kepada semua elemen koalisi.
"Kembali ke wali kota terpilih, kiranya bisa mengkomunikasikan pada semua elemen koalisi termasuk PKS,” ujarnya.
