Harga Minyak Goreng Rp 14 Ribu, di Bontang Baru Bisa Dibeli di 3 Minimarket Ini

"Sudah habis, stok tadi cuma sisa yang satu liter."

Denada S Putri
Kamis, 20 Januari 2022 | 19:27 WIB
Harga Minyak Goreng Rp 14 Ribu, di Bontang Baru Bisa Dibeli di 3 Minimarket Ini
Situasi penjualan minyak goreng di salah satu waralaba minimarket di Kota Bontang. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Seluruh waralaba minimarket di Bontang mulai seragam menjual minyak goreng kemasan per liter dengan harga Rp 14 ribu. Toko ritel modern yang menjual minyak goreng kemasan murah terdiri dari indomaret, alfamidi, dan eramart.

Ketiga swalayan tersebut menjual minyak goreng murah sesuai dengan edaran instruksi Kementrian Perdagangan yang berlaku mulai, Rabu (19/1/2022) kemarin.

Sejak diberlakukan harga murah, minyak goreng kemasan diburu ibu rumah tangga hingga swalayan kehabisan stok. Seperti di minimarket di Jalan Imam Bonjol, stok minyak goreng habis.

"Sudah habis, stok tadi cuma sisa yang satu liter," ujar Merchandiser Indomaret, Thammy menyadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Kamis (20/1/2022).

Baca Juga:Harga Minyak Goreng di Pasar Belum Turun, Ibu Rumah Tangga Pilih Belanja di Toko Ritel

Sebanyak 9 cabang indomaret di Kota Bontang memberlakukan minyak goreng murah terhitung Rabu kemarin.

"Itu sampai di simpang Sangatta Bontang," bebernya.

Berbeda dengan Eramart, swalayan itu mulai berlakukan minyak goreng kemasan murah terhitung hari ini, Kamis (20/1/2022). Untuk eramart berdiri di Bontang sebanyak 4 cabang. Ke empat swalayan tersebut juga berlakukan minyak goreng murah.

Heru Prasetya, Kepala Toko Indomaret di jalan DI Panjaitan mengatakan, harga murah minyak goreng diberlakukan pada hari ini setelah mendapat informasi dari pusat.

"Ini lagi proses hari ini, perintah dari pusat eramart," terangnya.

Baca Juga:Harga Minyak Goreng di Sekadau Masih Tinggi, Masih di Atas Rp 20 Ribu

Selama harga murah, mereka membatasi pembelian. Masing-masing per kemasan satu konsumen. Dari pantauan media ini, setelah harga minyak goreng diturunkan, ibu rumah tangga beramai-ramai membeli.

"Satu costumer satu pieces," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini