Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Paser Disebut Sudah Menurun, Siti Marnita Sari: Kami Terus Sosialisasi

"Bisa juga langsung ke kami di UPTD PPA. Karena setiap ada laporan kasus kekerasan kami selalu dilibatkan," ujarnya.

Denada S Putri
Rabu, 09 Februari 2022 | 23:03 WIB
Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Paser Disebut Sudah Menurun, Siti Marnita Sari: Kami Terus Sosialisasi
Ilustrasi kekerasan pada anak. [Shutterstock]

Sejak dibentuk pada 2017, dari 139 desa dan 5 kelurahan baru ada 16 desa yang membentuk PATBM. Ke depan pembentukan forum itu akan ditingkatkan di desa-desa lain.

"Kami akan membentuk PATBM di desa yang belum ada," imbuhnya. 

Upaya pencegahan kekerasan pada anak di Kabupaten Paser menurut Marnita telah membuahkan hasil signifikan, karena sejak 2019 kasus kekerasan cenderung menurun.

Di 2019 sebanyak 25 perempuan dan 35 anak mengalami kekerasan. Pada 2020 tercatat ada 15 perempuan dan 40 anak, dan di 2021 ada 10 perempuan dan 21 anak yang mengalami kekerasan.

Baca Juga:Rangkuman Berita Soal IKN Nusantara, Mulai Pembangunannya yang Masuk RPJMN Prioritas sampai Ada Desa Sangat Tertinggal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini