Bupati Kukar Edi Damansyah Klaim Beras BUMDes Sumber Purnama di Loa Kulu Bisa Saingi Produk dari Daerah Lain

"Di Kukar, produk beras yang menguasai itu Raja Lele, namun produk BUMDes Sumber Purnama ini sudah mulai menyaingi dengan Raja Lele," ucapnya.

Denada S Putri
Rabu, 23 Maret 2022 | 19:42 WIB
Bupati Kukar Edi Damansyah Klaim Beras BUMDes Sumber Purnama di Loa Kulu Bisa Saingi Produk dari Daerah Lain
Edi Damansyah saat ikut menanam padi menggunakan mesin rice transpalnter di Desa Loh Sumber. [Presisi.co]

SuaraKaltim.id - Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah optimis jika kualitas beras yang dihasilkan oleh Badan Usaha Miliki Desa (BUMDes) Sumber Purnama di Kecamatan Loa Kulu mampu menyaingi dominasi produk beras yang berasal dari daerah lain.

Klaim tersebut ia sampaikan usai menanam padi bersama para petani di Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Selasa (22/3/2022) kemarin.

"Di Kukar, produk beras yang menguasai itu Raja Lele, namun produk BUMDes Sumber Purnama ini sudah mulai menyaingi dengan Raja Lele," ucapnya, melansir dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Rabu (23/3/2022). 

Dalam waktu dekat ini, Edi sampaikan jika dirinya juga bakal melakukan kerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Perwakilan Samarinda. Agar, budi daya padi varietas Mikongga yang dikembangkan oleh petani di Loa Kulu lebih meningkat, sesuai dengan kebutuhan pasar. 

Baca Juga:Jelang Ramadan dan Lebaran Ini Stok Beras Bulog Jember Masih Aman

Hal tersebut, Edi sampaikan sebagai tindak lanjut dari kerja sama antara Pemkab Kukar dan sejumlah perusahaan di daerah terkait pemasaran produk-produk lokal. Sebagai contoh, PT MHU yang kebutuhan beras internalnya sudah dipasok oleh BUMDes Sumber Purnama.

Di sisi lain, Pemkab Kukar juga akan meningkatkan produktivitas, hiilirisasi produk-produk pertanian di Kukar, salah satu langkahnya yakni mendorong kelompok tani melakukan budidaya komoditas pertanian yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. 

Terpenting, Edi katakan, program ketahanan pangan yang menjadi kebijakan nasional dapat diintegrasikan dalam program Kukar Idaman 2021-2026, salah satunya prioritas pembangunan pertanian.

"Mudah-mudahan langkah seperti ini,bisa terus meningkatkan pendapatan para petani," ungkapnya.

Sebelumnya, Edi bersama para petani menanam padi di atas lahan seluas 30 hektare, menggunakan mesin rice transplanter. Selama kegiatan tersebut, Edi didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas PU, Dinas Perikanan dan Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Perwakilan Samarinda dan Camat Loa Kulu.

Baca Juga:Bulog Sumut Beli 757 Ton Beras Petani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini