SuaraKaltim.id - Seorang ibu muda berinisial SP (21) ditemukan tak bernyawa dengan cara gantung diri di plafon rumahnya yang berada di kelurahan Bukuan, Kkecamatan Palaran, Samarinda, Kamis (14/4/2022), sekitar pukul 06.00 Wita.
Dari informasi yang dihimpun, sebelum mengakhiri hidupnya, korban sempat bertengkar dengan sang suami pada hari Rabu malam (13/4/2022). Usai pertengkaran itu, korban pun langsung membawa anaknya yang masih berusia 3 tahun untuk mengurung diri di kamar. Sementara suaminya bernama Ari Kurniawan (27) memilih untuk tidur di ruang tamu.
"Pas bangun tidur, saya dengan anak saya nangis, kemudian saya langsung ketok pintu kamar yang dikunci. Karena tidak dibuka-buka saya dobrak itu pintu,” ungkap Ari saat diwawancarai awak media di Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie (AWS).
Saat pintu terbuka, Ari terkejut melihat sang sang istri sudah tergantung di atas tempat tidurnya. Kemudian, Ari pun langsung melaporkan temuannya kepada Ketua RT setempat yang diteruskan ke pihak kepolisian.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Jakbar, Pemotor Yamaha Bison Tewas Disundul Motor Honda Supra
Kepada polisi, ia mengaku memang sempat terlibat cekcok dengan sang istri. Lantaran, sang istri pergi tanpa pamit sampai malam hari.
"Saya bilang, kamu keluar kenapa ngga izin. Nada saya memang agak keras, karena saya pulang dia ngga ada bawa anak. Karena saya bilang gitu dia marah," jelasnya.
Karena terlibat pertengkaran semalaman, Ari mengaku tidak ada yang terbangun saat sahur. Ari baru terbangun saat mendengar anaknya yang masih tiga tahun menangis di dalam kamar melihat istrinya gantung diri.
"Memang sering ribut, istri saya ini keras kepala. Saya syok, kenapa sampai begini," imbuhnya.
Sementara itu, Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aiptu Harry Cahyadi menuturkan dari hasil penyelidikan pihaknya tidak ada menemukan adanya tanda kekerasan.
Baca Juga:Rieta Amilia dan Widjaja Kusuma Cerai, Ibu Nagita Slavina Menjanda Lagi
Namun Unit Inafis masih masih menunggu hasil visum dari tim forensik, guna memastikan penyebab kematian korban.
"Kami masih menunggu hasil visum untuk memastikan penyebab kematiannya," pungkasnya.