Tumpukan Sampah di Ujung Jembatan Tunan Viral di Instagram, Warganet Beberkan Fakta di PPU Jarang Ada TPS

"Tolong pemkab segera diatasi, masyarakat perlu TPS... Banyak keluhan masyarakat akan hal tersebut," tuturnya.

Denada S Putri
Selasa, 05 Juli 2022 | 15:27 WIB
Tumpukan Sampah di Ujung Jembatan Tunan Viral di Instagram, Warganet Beberkan Fakta di PPU Jarang Ada TPS
Tangkapan layar video. [Instagram/@ penajamterkini_net]

SuaraKaltim.id - Tumpukan sampah ditemukan di sekitar Jembatan Sungai Tunan, Penajam Paser Utara (PPU). Dari video yang direkam warganet, dan diunggah oleh akun @penajamterkini_net, tumpukan sampah itu persis berada di ujung jembatan.

Terlihat di sisi kiri dan kanan ujung jembatan itu tumpukan sampah berada di semak-semak. Warganet itu yang merekam peristiwa itu lantas merasa ironi.

Ia juga menanyakan bagaimana cara membersihkan tumpukan sampah tersebut. Karena terlihat dari video, tumpukan sampah itu banyak, terdiri dari sampah-sampah plastik.

"Jadi tempat pembuangan sampah ini ujung Jembatan Tunan ini. Parah," ucapnya di awal kalimat, dikutip Selasa (5/7/2022).

Baca Juga:Cerita Warga Bakung Puluhan Tahun Hidup Berdampingan dengan Sampah

Pria tersebut membenarkan bahwa sampah itu berserakan di ujung jembatan, tepatnya di sisi kiri dan kanan.

"Berserakan, ini gimana ngebersihinnya bos," sambungnya.

Admin dari akun itu juga memberikan keterangan senada. Dari keterangan tertulisnya, ia menjelaskan lokasi dan asal video itu diperoleh.

"Buanglah mantan pada tempatnya.....ehh salah buanglah sampah pada tempatnya Jembatan Tunan, PPU, Kaltim. Video by Syharuddin Syharuddin," jelasnya.

Tanggapan warganet

Baca Juga:Miris! Kerja 3 Bulan Tak Dibayar, Pekerja Proyek Malioboro Tegal Nekat Curi Tong Sampah di Lokasi Proyek

Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang mengaku bingung menemukan tempat pembuangan sampah di wilayah tersebut.

"Mungkin bingung mau buang nya dimna ...karena sekrng banyak tempat sampah yg di tutup," ujarnya.

"Saya pendatang baru di petung bingung mau buang sampah dimana?," tanyanya.

"Contoh di RT kami pun ngga sediakan bak sampah SDH ....jadi terpaksa kami buang nya ke tempat sampah tapi di RT sebelah," bebernya.

"Tolong pemkab segera diatasi, masyarakat perlu TPS... Banyak keluhan masyarakat akan hal tersebut," tuturnya.

"Nga ada tempat sampahnya," lugasnya.

"Gini min, sebagai warga sih emang harus peduli terhadap lingkungan kok, dimana kita harus buang sampah pada tempatnya. Kita juga sadar untuk tidak membakar sampah sendiri karena berakibat ke polusi udara. Nah, masalahnya dinas terkait gimana? Apakah sudah mencukupi fasilitasnya untuk pengelolaan sampah se-Kabupaten? Terus, jadwal pengambilan sampahnya juga harusnya disosialisasikan. Mencontoh Jepang, setiap 2x seminggu ada jadwal pengambilan sampah. Jadi sebelum jadwal itu, warga numpuk sampah di rumah dulu. Barulah di hari pengambilan, sampahnya ditaruh di tempat pembuangan yg sudah disediakan. Akhirnya gak menimbulkan bau menyengat berkepanjangan di tempat tersebut dan lebih enak dipandang. Terakhir, untuk para warga, tolong juga jangan buang sampah sembarangan, kesadarannya aja, please. Ayok peduli sama Bumi, perubahan iklim sudah sangat nyata ," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini