SuaraKaltim.id - Jalan Parikesit yang putus akibat aktivitas konstruksi dijadwalkan berfungsi kembali September nanti.
Proyek pengerjaan saluran drainase di jalan penghubung Kelurahan Bontang Baru dan Api-api ini sudah mencapai 90 persen.
Diketahui pengerjaan itu dilaksanakan oleh Polres Bontang dengan nilai Rp 840 Juta yang sudah berjalan sejak Juni lalu.
Kabid Sanitasi, Air Minum dan Sumber Daya Air Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang, Edi Suprapto mengatakan, saat ini jembatan sudah dibeton sisa menunggu kering total.
Baca Juga:Danau Kanaan di Bontang Dilirik Investor, Alat Uji Kelayakan Sudah Dipasang
Diprediksi dalam 28 hari ke depan, beton sudah kokoh hingga bisa dilalui kendaraan
"Kalau dibukanya nanti di bulan September. Karena masih proses pengeringan beton dan menyelesaikan pengerjaan yang kurang," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (12/8/2022).
Dilanjutkan Edi volume pengerjaan perbaikan saluran drainase dinilai dapat mencegah terjadinya banjir di Jalan Parikesit.
Dengan begitu akses jalan masyarakat tidak terhambat karena saat terjadi hujan lebat pasti wilayah tersebut banjir.
"Itu drainasenya sudah di lebarkan. Aliran air juga akan lancar. Baru jembatannya kan sudah tinggi," pungkasnya.
Baca Juga:Kapolda Lampung Wanti-wanti Kapolres dan Personelnya Tidak Main Proyek