Dalam program ini, DKP Kaltim menggandeng Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Mulawarman Samarinda dan Balai Perikanan Budi Daya Air Tawar Mandiangin di Banjarmasin untuk mengembangkan teknologi budi daya ikan endemik Kaltim.
“Kita ingin nanti hasilnya bisa kita kembangkan secara massif,” katanya.
Lebih penting lagi, saat diterapkan dapat membawa keuntungan yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Khususnya peternak ikan.
Baca Juga:Kebijakan DMO Sebagai Persetujuan Ekspor Dituding Jadi Biang Keladi Mahalnya Minyak Goreng