Komplotan Preman Cium Tangan usai Palak Marinir Naik Mobil, Endingnya Minta Maaf ke TNI Seluruh Dunia

Dalam video yang diunggah akun Instagram, @tni_update, disebutkan jika aksi pemalakan itu terjadi DI Kampung Buni Bhakti.

Denada S Putri
Selasa, 20 September 2022 | 07:00 WIB
Komplotan Preman Cium Tangan usai Palak Marinir Naik Mobil, Endingnya Minta Maaf ke TNI Seluruh Dunia
Komplotan preman palak marinir. [Istimewa]

SuaraKaltim.id - Beredar video komplotan preman meminta maaf secara terbuka setelah nekat memalak uang kepada sebuah mobil yang dikendarai anggota TNI.

Dalam video yang beredar, gegara salah sasaran, gerombolan preman itu juga terlihat mencium tangan anggota TNI AL ketika turun dari mobilnya.

Dalam video yang diunggah akun Instagram, @tni_update, disebutkan jika aksi pemalakan itu terjadi DI Kampung Buni Bhakti, Babelan, Kabupaten Bekasi.

Tampak aksi anggota TNI yang meminta para pelaku menghentikan aksi pemalakan itu terekam kamera ponsel dari penumpang mobil yang juga ditumpangi anggota tersebut.

Baca Juga:Sempat Viral Pengendara Todong Senjata di Tol Ternyata Oknum Anggota TNI

Tanpa banyak basa-basi, empat anggota preman yang diduga kerap mangkal di lokasi untuk memeras kendaraan yang melintas langsung mendekati anggota TNI AL itu dan mencium tangannya.

Dalam narasi disebtukan jika empat pelaku pemerasan itu diduga dalam kondisi mabuk minuman keras.

Akun @tni_update juga mengunggah video ketika para pelaku sudah ditangkap aparat kepolisian. Beredar video itu, dengan memasan wajah memelas, salah satu dari mereka meminta maaf secara terbuka dan mengaku tidak akan mengulangi perbuatannya.

Setelah meminta maaf, anggota TNI AL disebut tidak lagi memperpanjang ke ranah hukum meski komplotan preman ini sempat melakukan pemalakan.

"Assalamualaikum wr wb, saya Hasan Basri, saya minta maaf kepada Bapak TNI seluruh dunia, terutama kepada pak Saiful dan pak Wiro. Saya mohon maaf sekali lagi dan saya tidak akan mengulangi lagi. Kalau saya mengulangi lagi, bertanggung jawab atas perbuatan saya kepada jalur hukum. Dan teman-teman saya juga meminta maaf kepada bapak TNI seluruh dunia," kata pria dalam video itu, dikutip Selasa (20/9/2022).

Baca Juga:Sidang Banding Ditolak, Ferdy Sambo Ditendang Sehina-Hinanya dari Polri, Netizen: Saya Muak Lihat Drama Seperti Ini

Beredarnya video sekelompok preman yang meminta maaf usai memalak anggota TNI mendapat sorotan netizen. Rata-rata netizen menyoroti ucapan preman yang meminta maaf kepada "TNI seluruh dunia".

Netizen lainnya pun mengapresasi aparat TNI yang bisa menindaklanjuti kasus pemalakan yang dilakukan para preman itu. Namun, ada juga yag menyayangkan jika preman dalam video itu bisa lolos dari jeratan hukum setelah meminta maaf kepada TNI. Sebab, netizen mempertanyakan bagaimana jika korban yang dipalak oleh para preman itu adalah sipil biasa.

"TNI seluruh dunia? ," tulis akun @jan****.

"Saya meminta maaf kepada tni seluruh dunia," timpal akun @eija*****.

"Kgk proses hukum?? Kalo rakyat biasa korbannya gmn??," tanya akun @abu****.

"TNI paling jozz udah punya nama di seluruh dunia, Ampe yang tugas di lebanon disebut njiiirr bravo TNI ," kata akun @uma******.

Kontributor : Muhammad Indian Rais

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak