SuaraKaltim.id - Richard Eliezer atau Bharada E banjir pujian dari publik setelah berjanji akan berkata jujur untuk membela almarhum Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Pernyataan itu disampaikan Bharada E di depan kedua orang tua Brigadir J yang menjadi saksi dalam sidang yang digelar di PN Jakarta Selatan, Selasa, kemarin.
Sikap Bharada E itu menjadi viral setelah rekaman videonya beredar di media sosial. Dalam persidangan itu, Bharada E mengaku siap berkata jujur dan menanggung semua risikonya. Di depan hakim, Bharada E juga tidak mempercayai jika Yosua telah melakukan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrwathi.
"Saya akan berkata jujur, saya akan membela untuk terakhir kalinya. Akan membela abang saya, abang Yos utuk terakhir kalinya. Karena untuk saya pribadi. Saya tidak mempercayai, bahwa bang Yos setega itu melakukan pelecehan. Saya tidak meyakini Bang Yos telah melakukan pelecehan. Hanya itu saja yang bisa saya sampaikan. Namun, saya ingin mengatakan bahwa saya siap untuk apapun yang terjadi," demikian isi pernyataan Bharada E dalam video yang diunggah ulang akun Instagram, nyinyir_update_official dikutip Rabu (26/10).
Baca Juga:Dibolehkan Pulang Usai 24 Hari Dirawat, Afrizal Korban Tragedi Kanjuruhan Sudah 5 Kali Operasi
Pernyataan Bharada E yang siap berkata jujur di depan orang tua Brigadir J menjadi sorotan publik. Pujian pun banyak diberikan netizen lantaran menganggap jika Bharada E memiliki keberanian untuk bersikap.
Bahkan netizen lainnya menganggap jika sikap Bharada E yang malah membela korban adalah peristiwa yang langka dalam proses hukum.
Ada pula netizen yang merasa mustahil Brigadir J telah melecehkan istri Sambo.
"Baru kali ini ada tersangka yang membela korban dan menyetujui saksi². Dia tersangka dan juga korban dr skenario PC.dia korban ke 2...pilihan dia adalah hidup membunuh atau dibunuh karena menolak. Liatlah PC demi garuk gatelmu kamu korbanin banyak kepala keluarga dan kamu korbanin masa depan anak² keluarga lain.karma tidak akan salah alamat hati² sama anak²mu liat apa yg akan terjadi," tulis akun @vi****.
"Semoga dilindungi bharada E atas keberaniannya untuk jujur," sahut akun @pu****.
Baca Juga:Resmi! Hakim Tolak Nota Keberatan Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi
"Ini orang baik, cita2nya tinggi masuk kepolisian demi mengharumkan nama keluarganya, tpi tega benar dijadikan korban oleh atasannya, demi menjaga harkat martabat keluarga jendral bintang 2 dr istrinya, yg mana pengakuan dari istrinya PC sm KM ini lh yg pemicu semuanya, pemutar balikan fakta, seakan akan yosua yg dijadikan tumbal, ada istilah seorang laki-laki sukses krna ada faktor perempuan di belakangnya, tpi bisa juga faktor perempuan itu yg akan jadi api atau jurangnya, parah betul, semuanya sudah diskenario, & semua pihak telah jadi korbannya dr bbrpa oknum aparat yg tidak tau sebab akibat muasalnya yg kena imbasnya, kelar sudah," beber akun @ri****.
"Aku kasian bgt sama anak ini y Allah. Semoga kamu bebas ya nasib orang berpangkat paling rendah jadi tumbal n umpan oleh para atasannya," timpal akun @li*******.
"Ya karena gua pun ngga percaya brigadir Yoshua melakukan hal kek gitu, ibu PC kali yang ngebet banget ke brigadir Yoshua untuk skidipapap," kata akun @imm*****.
"Yang ada si nenek yg goda brigadir J,tp brigadir J nolak, makannya PC sakit hati trs mutar balikkan fakta,gitu kali ya," sahut akun @vt*****.
Kontributor : Muhammad Indian Rais