SuaraKaltim.id - Beredar video di media sosial yang menampilkan sejumlah polisi berpakaian preman melepaskan tembakan setelah sekelompok pemuda disebut menyerang sebuah kafe yang sedang dikunjungi petugas.
Peristiwa itu terekam kamera pengawas alias CCTV di lokasi kafe dan virak setelah videonya beredar di media sosial (Medsos).
Dilihat Selasa (8/11/2022) dalam video yang diunggah ulang akun Instagram, @andreli_48, awalnya terlihat dua orang pemuda lari masuk ke dalam kafe saat anggota polisi sedang berkumpul.
Lantaran terjadi keributan, sejumlah polisi yang sedang duduk santai di kafe itu kemudian berdiri sembari mengeluarkan senjata api (Senpi).
Baca Juga:Keuntungan Video Kebaya Merah Rp 750 Ribu, Ancaman Hukumannya di Atas 5 Tahun
Dalam video yang beredar, mereka pun berlari mengejar para pelaku penyerangan terhadap kafe itu. Dalam kejadian itu, beberapa kali terdengar suara tembakan yang dilepaskan oleh anggota.
Sementara, polisi lain yang masih berada di dalam kafe itu lalu mengamanak dua remaja yang sempat berlari menyelamatkan diri saat diserang kelompok lain.
Dalam narasi video itu, disebutkan jika puluhan polisi berseragam preman itu adalah anggota Reskrim Polrestabes Makassar.
"Tujuan mereka diduga hendak menyelesaikan masalah sengketa lahan parkir dengan menyerang Juru Parkir di Warkop Dokter Kopi, Jalan Pengayoman, 06 November 2022 sekira pukul 01.50 Wita," demikian keterangan akun yang mengunggah ulang video itu.
Beredarnya video polisi yang membalas aksi serangan kelompok pemuda di kafe itu menjadi sorotan netizen. Kesigapan para polisi dalam video itu pun mendapat pujian.
Baca Juga:Video Porno Kebaya Merah Dibuat karena Ada Pesanan, Siapa yang Memesan? Pemeran Dibayar Rp750 Ribu
Ada netizen yang menganggap seharusnya anggota polisi ditugaskan di lokasi-lokasi tertentu sehingga bisa menangani langsung jika ada peristiwa kejahatan di sekitar masyarakat.
- 1
- 2