Banjir di Jantung IKN, Alarm Dini untuk Infrastruktur Penyangga

Peringatan berikutnya juga dikeluarkan pada Kamis (09/04/2025) pukul 02.09 dan 04.59 Wita.

Denada S Putri
Kamis, 10 April 2025 | 15:08 WIB
Banjir di Jantung IKN, Alarm Dini untuk Infrastruktur Penyangga
Banjir di Desa Karang Jinawi, Sepaku, PPU. [Ist]

Tugas utama M. Sukadi Kuncoro adalah memimpin dan mengkoordinasikan upaya penanggulangan bencana di wilayah PPU.

Ini terlihat dari berbagai pernyataannya terkait penanganan banjir, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), dan potensi dampak musim hujan.

Dalam menjalankan tugasnya, M. Sukadi Kuncoro aktif berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), Dinas Pertanian, BMKG, TNI/Polri, pemerintah kecamatan dan kelurahan, serta pihak-pihak lain yang terlibat dalam penanggulangan bencana.

M. Sukadi Kuncoro dan tim BPBD PPU menunjukkan respons yang cepat dalam menangani berbagai kejadian bencana, seperti banjir di Sepaku dan Lawelawe, serta kebakaran hutan dan lahan di Sungai Parit.

Baca Juga:IKN Sudah Mewah, Tapi Tikus Masih Jadi Tuan Rumah?

Mereka melakukan tindakan seperti pendataan korban, penyaluran bantuan, evakuasi warga (jika diperlukan), dan pemadaman api.

M. Sukadi Kuncoro juga berperan dalam memberikan imbauan kepada masyarakat terkait potensi bencana dan langkah-langkah pencegahan yang perlu diambil, seperti kewaspadaan terhadap dampak musim hujan dan menjaga saluran air.

Wilayah PPU sebagian menjadi lokasi IKN, dan BPBD di bawah kepemimpinan M. Sukadi Kuncoro juga terlibat dalam penanganan dampak bencana di wilayah yang berdekatan dengan proyek IKN, seperti banjir di Sepaku.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini