1.300 PPPK Samarinda Resmi Dilantik, Andi Harun Tekankan Kedisiplinan dan Integritas

Lebih dalam, Andi Harun menyampaikan bahwa ASN dan PPPK memikul misi utama: memperbaiki pelayanan publik.

Denada S Putri
Senin, 28 April 2025 | 20:57 WIB
1.300 PPPK Samarinda Resmi Dilantik, Andi Harun Tekankan Kedisiplinan dan Integritas
Penyerahan surat keputusan bagi PPPK Jabatan Fungsional Guru, Kesehatan, dan Teknis Formasi 2024 di Aula GOR Segiri Samarinda. [Presisi.co]

"Saya dipilih rakyat melalui pilkada, kalian diangkat oleh kementerian. Tapi intinya sama, memperbaiki pelayanan publik. Tidak mungkin memperbaiki pelayanan tanpa memperbaiki diri sendiri," tegasnya.

Andi Harun berharap para PPPK yang baru bergabung bisa membawa energi positif untuk mendorong perubahan budaya kerja di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, dengan mengutamakan kedisiplinan, integritas, dan dedikasi tinggi dalam melayani masyarakat.

Seleksi PPPK Tahap II di Kaltim Resmi Dimulai, 3.144 Peserta Berebut Formasi

Sebanyak 3.144 calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengikuti Seleksi Kompetensi (Selkom) Tahap II yang resmi dibuka pada Sabtu, 26 April 2025.

Baca Juga:Bukan Sekadar Turnamen, Wali Kota Cup Samarinda Jadi Pintu Masuk Atlet Muda ke PON 2026

Kegiatan seleksi ini dipimpin langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim, Deni Sutrisno, di Laboratorium Station BKD Provinsi Kaltim.

Turut hadir tim seleksi dari Kantor Regional (Kanreg) VIII BKN Banjarbaru untuk memantau jalannya ujian.

Mayoritas peserta seleksi berasal dari Tenaga Non-ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dan lulusan Program Profesi Guru (PPG) yang mendaftar sebagai PPPK Guru.

Menurut Deni Sutrisno, Seleksi Kompetensi Tahap II ini akan berlangsung selama enam hari, mulai dari 26 April hingga 1 Mei 2025.

Sebanyak 2.583 peserta dijadwalkan mengikuti ujian di Laboratorium Station BKD Kaltim, yang dibagi menjadi tiga sesi per hari, dengan kapasitas maksimal 150 peserta di setiap sesi.

Baca Juga:Diduga Diusir, Pasien Balita di RSUD AWS Samarinda Ternyata Alami Risiko Medis Tinggi

Selain itu, seleksi juga digelar di sejumlah titik lokasi mandiri yang difasilitasi oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini