-
Video viral di TikTok yang mengklaim pasukan TNI menyerang markas KKB dari udara di Papua terbukti tidak benar dan tidak ditemukan dalam sumber resmi mana pun.
-
Hasil analisis TurnBackHoax.id menunjukkan video tersebut kemungkinan besar hasil Generate AI dengan tingkat keyakinan 98,7%.
-
Operasi TNI yang sebenarnya di Papua dilakukan melalui kontak senjata di darat, bukan serangan udara seperti yang ditampilkan dalam video palsu tersebut.
SuaraKaltim.id - Sebuah unggahan di platform TikTok dari akun “vidiorandom1154” pada Selasa, 21 Oktober 2025 menampilkan video yang disebut memperlihatkan pasukan TNI menyerang markas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dari udara di Papua.
Dalam narasinya disebutkan terjadi ledakan besar, asap tebal, dan pasukan KKB yang panik melarikan diri ke hutan, dengan ajakan agar penonton mengetuk layar sebagai bentuk dukungan terhadap TNI.
Video tersebut mendapat lebih dari 4.772 tanda suka, 307 komentar, dan dibagikan ulang 247 kali hingga Senin, 27 Oktober 2025.
Melansir dari TurnBackHoax.id, tim pemeriksa fakta melakukan penelusuran menggunakan kata kunci “video serangan markas KKB lewat jalur udara” melalui Google.
Baca Juga:CEK FAKTA: Klaim Pembukaan Seleksi PPPK Guru Kemenag Tahap 3 Tahun 2025 Adalah Hoaks
Hasilnya, tidak ditemukan pemberitaan atau video resmi yang identik dengan klaim tersebut.
Langkah berikutnya, tim menganalisis tangkapan layar dari video klaim melalui situs hivemoderation.com untuk memeriksa keaslian konten visual.
Hasil analisis tim pemeriksa fakta, video tersebut kemungkinan besar merupakan hasil Generate AI dengan Aggregate Score 98,7%, yang menandakan tingkat keyakinan sangat tinggi bahwa konten dibuat menggunakan kecerdasan buatan.
Sebagai pembanding, tim juga menelusuri pemberitaan mengenai operasi TNI di Papua. Ditemukan artikel dari mediaindonesia.com berjudul “TNI Lumpuhkan Markas OPM di Soanggama, 14 Anggota KKB Tewas” yang dimuat pada Jumat, 17 Oktober 2025.
Namun, dalam laporan tersebut dijelaskan bahwa operasi dilakukan melalui kontak senjata di darat, bukan serangan udara seperti yang diklaim dalam video viral.
Baca Juga:CEK FAKTA: Viral Isu Trans7 Ditutup, Ternyata Ini yang Sebenarnya Terjadi
Klaim video “serangan markas KKB lewat jalur udara” adalah palsu (fabricated content).
Video tersebut bukan dokumentasi nyata, melainkan hasil rekayasa AI dengan tingkat kemiripan buatan mencapai 98,7%.
Tidak ditemukan bukti visual maupun pemberitaan resmi yang mendukung klaim adanya serangan udara oleh TNI terhadap KKB di Papua seperti yang digambarkan dalam unggahan tersebut.