SuaraKaltim.id - Sembab mata Yuni, terdiam di pinggir jenazah putranya, Zidan (10).
Lidahnya kelu dan enggan menatap semua orang yang ada di dekatnya. Seraya menahan tangis, Yuni tak mau diajak bicara oleh siapapun. Suasana Kamar Jenazah RSUD AW Syahranie itu pun pilu dengan tangis keluarga.
Kebakaran di Jalan Jelawat, RT 02 Samarinda Ilir itu menewaskan Zidan yang terjebak dalam kobaran api, Selasa (8/9/2020).
Zidan ditemukan dengan jasad yang tidak utuh, pasca kebakaran. Kakaknya, Zaki (15) terus meraung karena terpukul melihat kondisi adiknya.
Zaki sempat berupaya menggendong Zidan keluar dari kobaran api. Nahas Zidan terjatuh dan terpisah dari Zaki yang sempat tersambar api.
“Jangan ditanya-tanya dulu, soalnya keluarga sangat terpukul,” kata Yanti tetangga korban.
Korlap Balakarcana Samarinda, Bambang Suharto mengungkapkan kronologi kejadian kebakaran itu. Menurutnya, saat peristiwa nahas itu terjadi, Zaki dan Zidan sedang tidur siang di lantai dua rumahnya.
“Mereka hanya berdua di rumah, ibunya ke pasar diantar oleh kakak mereka,” kata Bambang.
Saat api membesar, kedua anak itu terbangun dan kaget. Zaki berupaya menyelamatkan adiknya yang merupakan anak berkebutuhan khusus.
Baca Juga: Kebakaran Rumah di Samarinda, Satu Anak Meninggal
Dengan teriak dan menangis, Zaki menggendong Zidan yang tak kuasa menahan asap. Keduanya lemas, terlebih saat tubuh Zaki tersambar api.
“Posisinya saat itu korban sempat dibawa kakaknya. Karena kakaknya sempat terkena api, adiknya lalu terjatuh. Kakaknya tidak bisa lagi menolong,” ungkap Bambang.
Pasca kejadian, jenazah Korban ditemukan di lantai dasar dan langsung dievakuasi oleh petugas. Sementara Zaki terus-menerus menangis mengenang usahanya menyelamatkan Zidan.
Kapolsek Samarinda Kota, AKP Alfi Harjasatya mengatakan saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab pasti kebakaran.
“Tim Inafis Polresta Samarinda masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan masih melakukan penyelidikan. Kami masih belum bisa menduga penyebabnya kebakaran karena masih dalam penyelidikan," tegasnya.
Hingga kini, Tim Inafis Satreskrim Polresta Samarinda masih mengamankan sejumlah barang bukti dilokasi kejadian, seperti lelehan kabel dan tembaga serta serpihan tubuh korban yang tertinggal dipuing sisa kebakaran.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Komitmen Beri Nilai Tambah pada Masyarakat, Bank Mandiri Gelar Livin Fest 2025 di Balikpapan
-
Wali Kota Samarinda Minta Publik Waspada Informasi Parsial Terkait Probebaya
-
Tes Urine di Lambung Mangkurat, 42 dari 43 Warga Positif Narkoba
-
Di Ambang Ibu Kota Politik, IKN Fokus Perkuat Mental dan Integritas ASN
-
YJI Kaltim Bentuk Klub Jantung Remaja untuk Cegah Penyakit Sejak Dini