SuaraKaltim.id - Seorang pelajar SMP berinisial AN (14) di Kota Bontang, dilarikan ke rumah sakit setelah bertarung dengan seekor buaya muara.
Tepatnya di Kampung Mandar, Kelurahan Lok Tuan, Kecamatan Bontang Utara, AN sempat diterkam pada perut sebelah kiri dan mengalami luka serius, Kamis (17/9/2020) sekira pukul 17.30 Wita.
Bhabinkamtibmas Loktuan, Aipda Ahmad Bajuri menerangkan, kronologi AN diterkam buaya pada saat berenang di sungai bersama dua temannya.
“Saat sedang berenang, tiba-tiba leher AN disambar buaya muara,” katanya.
Korban yang sudah dalam terkaman buaya, langsung melakukan perlawanan. Dengan memberikan beberapa kali pukulan dikepala buaya, AN akhirnya terlepas.
"Nah waktu pinggangnya digigit, dia pukul kepala buayanya, akhirnya lepas," ungkap Bajuri.
Kedua rekannya kemudian bergegas meminta pertolongan. Mereka mencari perahu kecil untuk membawa korban ke darat.
"Mereka berenangnya itu di kedalaman dua meter, memang disana sering banyak yang berenang" imbuhnya.
AN kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pupuk Kaltim (RS. PKT) untuk mendapatkan perawatan intensif.
Baca Juga: Tiga Ekor Paus Bungkuk Tersesat Masuk ke Sungai Penuh Buaya
Dijelaskan Bajuri, disekitar lokasi kejadian diperkirakan masih ada beberapa buaya yang berkeliaran di sekitar perairan Loktuan.
"Memang banyak buaya disana, cuman memang warga masih ada yang berani berenang disana. Kami akan menghimbau warga agar warga tidak ad lagi yang berenang disana," pungkasnya.
Kontributor : Alisha Aditya
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Skandal 17 Guru Besar di ULM: Rektor Janjikan Pembenahan Total
-
Koperasi Samarinda Tawarkan Beras Lokal untuk Ribuan Porsi MBG
-
Penghijauan Jadi Identitas Baru IKN, Penanaman Pohon Masuk Agenda Rutin
-
Sejak Kelas I SD, Bocah di Samarinda Diduga Dicabuli Hingga Kelas III
-
Pemprov Kaltim Pastikan Lahan Palaran Siap Bangun Sekolah Rakyat