SuaraKaltim.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Balikpapan, menerima laporan dugaan pelanggaran Pemilu dari Kuasa Hukum pasangan Rahmad - Thohari, Advokat Agus Amri dan Affiliates.
Agus Amri melaporkan Ketua Tim Pemenangan Kolom Kosong Balikpapan, Abdul Rais.
Dikatakan Ketua Bawaslu Kota Balikpapan, Agustan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut, dengan melihat alat bukti dan syarat-syarat lainnya.
"Hari ini tim kuasa hukum dari Rahmad Masud - Thohari Aziz melaporkan adanya dugaan pelanggaran Pemilu. Kami secara resmi akan memproses laporannya," kata Agustan di Balikpapan, Senin (28/9/2020).
Baca Juga: Kuasa hukum Calon Tunggal Pilkada Balikpapan, Laporkan Dugaan Pidana Pemilu
Dijelaskan dia, sesuai dengan Peraturan Bawaslu Nomor 14 Tahun 2017, pihaknya akan memeriksa laporan itu terlebih dulu.
Sehingga, jika benar terdapat pelanggaran maka dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya.
“Kami harus melihat dulu unsur-unsur terkait dengan keterpenuhan syarat-syarat laporannya. Apabila terpenuhi, maka akan dilanjutkan tahapan berikutnya melalui proses pengkajian,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mengundang pihak-pihak terkait. Pihak pelapor maupun terlapor Abdul Rais akan dimintai klarifkasi.
Dicoba kontak melalui Whatsapp, Abdul Rais hingga kini belum memberikan tanggapan apapun terkait laporan dugaan pelanggaran Pemilu yang menyeret namanya.
Baca Juga: Aktivis Balikpapan Kampanye 'Relawan Kolom Kosong' Lawan Rahmad - Thohari
Sebelumnya, Kuasa hukum Paslon tunggal Rahmad Masud - Thohari Azis, melaporkan dugaan pelanggaran Pemilu yang dilakukan oleh Ketua Tim Pemenang Kolom Kosong Balikpapan, Abdul Rais.
Abdul Rais diduga menggelar kampanye hitam, dengan membentangkan spanduk ajakan untuk mencoblos kolom kosong, di Lapangan Merdeka Balikpapan, Minggu (27/9/2020).
Berita Terkait
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
-
Bisnis Narkoba Eks Bos Persiba Balikpapan, Koleksi Mobil Mewah Catur Adi dari Mustang GT hingga Alphard Disita Polisi
-
Bareskrim: Direktur Persiba Sudah Lama Jadi Bandar Sabu Jaringan Lapas
-
Profil Catur Adi Prianto, Bos Persiba Balikpapan yang Tersandung Narkoba hingga Ditangkap Polisi!
-
Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan karena Narkoba, Begini Penjelasan Klub
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN