SuaraKaltim.id - Sektor Pariwisata di Kota Samarinda mendapat kucuran dana hibah senilai Rp 15 miliar dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Dana itu berasal dari dana hibah sebesar Rp3,3 triliun yang digelontorkan kemenparekraf untuk Pemerintah Daerah dan usaha pariwisata.
Sekretaris Pemerintah Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin meyebut, 70 persen dari Rp 15 miliar nantinya akan dimaksimalkan untuk sektor perhotelan dan juga restoran.
“Samarinda kebagian Rp15 Milyar untuk kegiatan pemulihan ekonomi nasional dari sektor pariwisata. Sebesar 70 persen digunakan untuk insentif ekonomi kepada hotel dan restoran. Sedangkan 30 persennya untuk kegiatan pemulihan ekonomi di bidang pariwisata,” katanya di Samarinda (16/10/2020).
Dijelaskan dia, besaran angka tersebut adalah Rp. 15.493.870.000. angka yang cukup banyak untuk sektor peariwisata. Agar penggunaannya maksimal, pihaknya akan membuat kriteria sesuai petunjuk teknis di lapangan.
“Pembagian dana akan dibuatkan kriterianya, tapi harus menunggu Juknis dari pusat. Jadi mungkin tidak rata, karena kita melihat juga masalah pembayaran pajak,” sebutnya.
Dilansir dari laman resmi Kemenparekraf pada 13 Oktober 2020, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan, dana hibah pariwisata melalui Kementerian Keuangan merupakan bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang digagas pemerintah dalam upaya menghadapi dampak dari pandemi COVID-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!