SuaraKaltim.id - Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Isran Noor mengusulkan agar seluruh perusahaan yang ada di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) membangun rumah layak huni ( RLH) untuk masyarakat di wilayah kerjanya.
Isran menyebut, RLH merupakan bentuk kontribusi nyata pengusaha kepada masyarakat lokal. Agar dana perusahaan tidak membengkak, Isran mengatakan perusahaan dapat menggunakan dana program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR).
"Jadi pemerintah tak perlu uang dari perusahaan. Tapi, silakan perusahaan membangunkan rumah rakyat layak huni," kata dia di Samarinda, Senin (19/10/2020).
Isran mengatakan perusahaan bisa menjalin kerja sama dengan pihak TNI dalam mewujudkan RLH untuk masyarakat, untuk menghindari konflik sosial.
Baca Juga: Sampah Luar Angkasa Rusia dan China Tidak Jadi Tabrakan
"Biaya pembangunan perusahaan yang menanggung, yang membangun TNI. Bahan bangunannya dari kayu. Dengan begitu masyarakat yang tidak memiliki rumah bisa memiliki rumah layak huni," jelasnya.
Sebelum menjabat sebagai Gubernur Kaltim, Isran ternyata pernah merealisasikan program tersebut. Tepatnya, saat ia menjabat sebagai Bupati Kutai Timur.
Diceritakan dia, kala itu sempat terbangun sebanyak 1.800 RLH oleh perusahaan di Kutai Timur, sayangnya belum mencapai target 4.200 unit hingga masa jabatannya berakhir.
"Semoga apa yang kami programkan ini bisa terwujud. Sebenarnya tahun ini dilaksanakan, tapi karena terkendala wabah COVID-19, sehingga ditunda tahun depan. Semoga terlaksana dengan lancar," pungkasnya. (Antara)
Baca Juga: Diungkapkan Lahan Sawit Sumsel Lebih Luas dari Sawah, Ini Jawab Herman Deru
Berita Terkait
-
8 Pelatihan Soft Skill yang Paling Penting untuk Karyawan
-
Perusahaan Indonesia Pimpin Inovasi Keberlanjutan untuk Masa Depan Lebih Hijau
-
Ketahui Pentingnya Pencegahan DBD di Tempat Kerja untuk Menjaga Kesehatan Karyawan dan Keberlanjutan Perusahaan
-
Investasi Tambang Berujung Sengketa: Ketika Perusahaan Multinasional Gugat Negara
-
Perusahaan Biofarmasi RI dan Korsel Tandatangani Kesepakatan Strategis untuk Obat Kanker
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS