Scroll untuk membaca artikel
Fitri Asta Pramesti | Chyntia Sami Bhayangkara
Sabtu, 28 November 2020 | 16:56 WIB
Gereja Bala Keselamatan mengecam aksi penyerangan sekelompok orang teroris Mujahid Indonesia Timur pimpinan Ali Kalora terhadap jemaatnya di Pos Pelayanan Lewonu, Palu, Sulawesi Tengah. [dokumentasi]

SuaraKaltim.id - Aksi penyerangan oleh kelompok Teroris Indonesia Timur (MIT) yang terjadi di Desa Lemba Tongo, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah menewaskan satu keluarga yang terdiri dari empat orang. 

Kelompok teroris pimpinan Ali Kalora ini juga membakar sejumlah rumah warga. Penyerangan terjadi pada Jumat (27/11/2020) sekitar pukul 08.00 WITA.

Dalam insiden tersebut, empat orang tewas mengenaskan, diantaranya dipenggal dan satu dibakar.

Berikut Suara.com merangkum fakta dibalik penyerangan teroris MIT pimpinan Ali Kalora, Sabtu (28/11/2020).

Baca Juga: Polisi Diminta Usut Pelaku Pembakaran Gereja dan Pembunuhan di Sigi

4 Jemaat Tewas Dipenggal dan Dibakar

Dalam insiden penyerangan tersebut, empat warga Desa Lemba Tongoa tewas mengenaskan. Mereka dibunuh secara keji dengan dipenggal dan satu dibakar.

Keempat korban teridentidikasi bernama Yasa, menantunya bernama Pinu dan dua anggota keluarga lain bernama Pedi dan Naka.

Mereka merupakan anggota jemaat Pos Pelayanan Gereja Bala Keselamatan.

Gereja Bala Keselamatan mengecam aksi penyerangan sekelompok orang teroris Mujahid Indonesia Timur pimpinan Ali Kalora terhadap jemaatnya di Pos Pelayanan Lewonu, Palu, Sulawesi Tengah. [dokumentasi]

Rumah Warga Dibakar

Baca Juga: Minta Makan Tak Dikasih, Teroris MIT Bantai 4 Orang Sekeluarga di Sigi

Tak hanya menghabisi nyawa satu keluarga di desa itu, Ali Kalora Cs juga membakar sejumlah rumah milik warga.

Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama menegaskan, ada tiga rumah warga yang dibakar oleh sekelompok teroris pimpinan Ali Kalora. Tidak ada gereja yang dibakar.

"Tidak ada gereja dibakar. Di desa itu tak ada gereja. Jadi korban ada 4 yang meninggal dan 3 rumah warga dibakar," ungkap Yoga.

Ali Kalora Ikut Pembantaian

Dari hasil penyelidikan yang dilakukan kepolisian, kelompok yang melakukan penyerangan di Desa Lema Tongoa merupakan kelompok teroris MIT pimpinan Ali Kalora.

Hal tersebut terungkap saat kepolisian menginterogasi saksi warga, mereka mengungkap beberapa orang anggota MIT yang terlibat dalam penyerangan.

Load More