SuaraKaltim.id - Kadar hormon testosteron yang rendah dapat menimbulkan gejala, seperti masalah suasana hati, energi, dorongan seks yang rendah, disfungsi ereksi, hingga infertilitas. Maka dari itu, penting untuk meningkatkan hormon testosteron.
"Meningkatkan testosteron dapat meningkatkan suasana hati dan energi Anda, meningkatkan libido, dan membantu massa otot dan kepadatan tulang," kata Kevin Codorniz, MD, kepala endokrinologi untuk Loma Linda University Health kepada Insider.
Melansir dari Insider, berikut beberapa cara alami meningkatkan produksi hormon testosteron, antara lain:
1. Olahraga secara Teratur
Berolahraga bermanfaat untuk meningkatkan kadar testosteron secara alami. Sebuah studi kecil tahun 2016 menunjukkan bahwa pada pria yang kelebihan berat badan, peningkatan aktivitas fisik melalui latihan senam aerobik efektif meningkatkan kadar hormon testosteron.
Selain itu, sebuah studi tahun 2012 menunjukkan bahwa pria yang aktif secara fisik memiliki tingkat testosteron yang lebih tinggi daripada pria yang tidak banyak bergerak.
2. Cukup Vitamin D
Ketika kadar vitamin D rendah, kadar testosteron juga sering kali rendah. Mary Samplaski, MD, ahli urologi dengan Keck Medicine of USC mengatakan bahwa vitamin D dapat bertindak sebagai blok bangunan untuk testosteron.
3. Konsumsi Lemak Sehat
Baca Juga: Tak Cuma Bening atau Putih, Kenali 10 Warna Air Mani dan Tanda Bahayanya
Dalam sebuah studi kecil tahun 2013, peserta diberi minyak argan murni atau minyak zaitun murni. Setelah tiga minggu mengonsumsi lemak sehat ini, kadar testosteron meningkat secara signifikan pada kedua kelompok.
Ada peningkatan 19,9 persen pada mereka yang mengonsumsi minyak argan murni dan peningkatan 17,4 persen pada mereka yang mengonsumsi minyak zaitun murni.
4. Kurangi Alkohol
Codorniz dan Samplaski sama-sama mengatakan bahwa meminum alkohol secara berlebihan dapat menurunkan testosteron. Ulasan 2019 tentang penyalahgunaan zat dan testosteron menyoroti penelitian sebelumnya di mana kadar testosteron turun 30 menit setelah mengonsumsi alkohol.
5. Tidur Cukup
Codorniz mengatakan bahwa kurang tidur, terutama kurang tidur setidaknya kurang dari lima jam dapat menurunkan konsentrasi hormon testosteron. Sebuah studi kecil tahun 2015 menunjukkan bahwa pria yang tidur selama lima jam memiliki kadar testosteron 10 persen hingga 15 persen lebih rendah dibandingkan ketika mereka tidur selama delapan jam atau lebih.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
BMKG Prediksi Hujan Tinggi, BPBD Siapkan Skenario Darurat di Kaltim
-
Skor Integritas Merosot, Kutim Tegaskan Komitmen Perbaiki Tata Kelola
-
Kukar Pangkas Anggaran Seremonial demi Pembangunan dan Sinergi dengan IKN
-
Mahulu Gaet Akademisi Rumuskan Kebijakan Hijau Berkelanjutan
-
Pemkot Samarinda Mediasi Tunggakan RSHD, Nilai Utang Capai Rp 30 Miliar