SuaraKaltim.id - Ditetapkannya Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara sebagai tersangka dalam kasus korupsi dana bantuan sosial Covid-19, membuat alasan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur saat membubarkan Kemensos kembali disorot.
Saat menjadi presiden, Gus Dur yang baru satu bulan menjabat, membubarkan Departemen Sosial (sebelum berubah nama menjadi Kemensos)
Video yang berisi Gus Dur mengungkap alasannya membubarkan Kemensos saat itu pun lalu lalang di media sosial dan mencuri perhatian warganet.
Saat itu kebijakan perampingan birokrasi pemerintahan tersebut menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat karena Departemen Sosial berfungsi untuk menaungi rakyat yang terpinggirkan.
Meski menuai protes dari banyak kalangan, lembaga tersebut tetap dibubarkan Gus Dur sampai tokoh NU ini akhirnya mengungkapkan alasannya membubarkan Depsos.
Pernyataannya terungkap dalam acara Kick Andy yang tayang di Metro TV setelah beberapa tahun Gus Dur dilengserkan dari jabatannya sebagai presiden.
"Satu yang masih menjadi perdebatan sampai sekarang adalah ketika Gus Dur membubarkan Departemen Sosial dan Departemen Penerangan. Kalau Departemen Sosial dulu, apa alasan persisnya sementara banyak orang terlantar harus diayomi oleh departemen itu," tanya Andy F. Noya yang memandu acara Kick Andy dikutip Suara.com, Minggu (06/12/2020).
"Karena departemen itu yang mestinya mengayomi rakyat ternyata korupsinya gede-gedean, sampai hari ini!" jawab Gus Dur tegas.
Ketika ditanya Andy bahwa membunuh tikus tidak harus membakar lumbungnya, Gus Dur mengakui hal itu memang benar. Akan tetapi, menurut Gus Dur, tikus sebagai perumpamaan koruptor telah menguasai lumbung.
Baca Juga: Penyuap Mensos Juliari di KPK: Tolong, Saya Bukan yang Kena OTT
"Memang, tapi karena tikusnya sudah menguasai lumbung," ujar Gus Dur disambut dengan tepuk tangan penonton Kick Andy.
Rekaman video yang diambil beberapa tahun silam itu akhirnya viral kembali usai Mensos Juliari Batubara tertangkap KPK belum lama ini.
Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Facebook KH. Abdurrahman Wahid, Minggu (06/12/2020) dan langsung dibanjiri komentar-komentar warganet.
"Subhanallah. Hampir semua ucapan beliau menjadi benar kenyataannya," timpal warganet dengan nama akun Novita***
"Jaman sekarang perlu sosok pemimpin seperti Gusdur , berani berbuat tidak takut siapa pun," sahut akun Muhammad****
Berita Terkait
-
Jadi Buron Korupsi Pertamina, Seberapa Kuat Cengkeraman Riza Chalid Hingga Negara Rugi Triliunan?
-
GoTo Hormati Proses Hukum dalam Kasus Chromebook
-
Di Balik Wacana Larangan Masker Tahanan KPK: Efek Jera atau Sekadar Panggung Publik?
-
Babak Baru Kasus Chromebook: Usai Kantor GoTo Digeledah, Kejagung Panggil Ulang Nadiem Makarim
-
Dirut PT IBI Toto Nugroho Tersangka Bareng Riza Chalid, Pabrik Baterai Lanjut Terus?
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Demi IKN yang Aman, Polres PPU Tindak Pelanggar Lalu Lintas di Benuo Taka
-
Melanggar Perda! Truk Tambang Diingatkan Tak Gunakan Jalan Umum
-
Mahulu dan Kubar Prioritas: Gratispol Jadi Alat Pemerataan Pendidikan Kaltim
-
IKN Tersendat di Pemaluan, Otorita Desak Penyelesaian Lahan
-
Rp 700 Miliar untuk Pendidikan, Pemprov Kaltim Perkuat Sekolah Swasta