SuaraKaltim.id - Seorang anak berusia tiga tahun tewas kedinginan setelah mengalami gangguan tidur sambil berjalan dan terbaring di ruang tengah semalaman.
Akibat suhu ruangan yang begitu dingin, sampai -15 derajat celcius, Angelina rupanya mengalami hipotermia.
Menyadur Daily Mail, Minggu (13/12) gadis mungil asal Rusia itu diketahui memiliki kecenderungan sleepwalking.
Ia ditemukan tewas di rumahnya di Kota Satka pada 4 Desember setelah merayakan ulang tahun adiknya yang pertama. Ibunya, Svetlana Kuleshova tak menemukan Angelina di pagi hari.
Baca Juga: Gangguan Tidur Barack Obama dan 4 Berita Kesehatan Menarik Lainnya
Setelah dicari, gadis mungil ini ditemukan di ruangan yang tak diberi penghangat. Angelina diduga tewas kedinginan di dekat pintu depan rumahnya setelah berjalan sambil tidur.
"Saya menidurkan Angelina dan dia tertidur sebelum tengah malam. Kami (Svetlana dan suaminya) menonton TV sebentar dan pergi tidur juga."
"Ketika kami bangun di pagi hari, kami tidak menemukannya di tempat tidurnya. Kami menemukannya di aula. Dia terbaring di lantai."
Svetlana mengatakan ia kerap memindahkan anak balitanya ke kamar setelah berjalan keluar kamar sendirian sambil tidur.
"Dia adalah seorang yang berjalan sambil tidur. (Dia) pergi ke aula dan tak bisa kembali. Kemungkinan, dia tidak menemukan pegangan pintu dalam gelap dan tidak bisa masuk kembali."
Baca Juga: Waspada Insomnia Kronis, Gangguan Tidur yang Terjadi Lebih dari 3 Bulan
Kasus kriminal atas kematian ini langsung diluncurkan karena ibunya dianggap lalai hingga menyebabkan kematian. Ia terancam hukuman dua tahun penjara jika terbukti bersalah.
Investigasi menetapkan bahwa gadis itu meninggalkan area dalam ruangan rumah sendirian. Suhu tempat gadis itu meninggal adalah 5 F (-15 C).
"Dia berjalan di aula tempat dia menderita hipotermia dan meninggal."
Berita Terkait
-
Unjuk Kekuatan, Putin Klaim Rusia Punya Senjata Tak Tertandingi oleh Negara Manapun
-
Putin Tunjukkan Kekuatan Militer Rusia, Uji Rudal Baru dan Ancaman Balas Dendam
-
Tangan Vladimir Putin Tampak Membeku saat Pidato, Beragam Spekulasi Mengenai Kondisi Kesehatannya Jadi Perbincangan
-
Peringatan Keras dari Dubes Ukrana Valeriy Zaluzhny: Perang Dunia Ketiga Telah Dimulai!
-
Pejabat Korea Selatan Tuding Rusia Pasok Rudal ke Korea Utara sebagai Imbalan Pengiriman Pasukan ke Ukraina
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Pengumuman Administrasi Beasiswa Bontang Ditunda, 760 Pendaftar Gugur Berkas
-
Hadir di Kampanye Akbar Rudy-Seno, Hetifah Beri Imbauan: Pastikan Hadir di TPS
-
Sugianto Panala Putra Jawab Tuduhan Nadalsyah: Semua Itu Kebohongan
-
Bawaslu Barito Utara Nyatakan Tidak Ada Unsur Fitnah dalam Kampanye Sugianto Panala Putra
-
ITB dan OIKN Kembangkan Potensi Kreatif Gen Z di PPU dengan Workshop Konten Digital