SuaraKaltim.id - Setelah mengalami pandemi hampir setahun, mulai 2020, industri otomotif global berusaha bangkit dengan berproduksi. Sayangnya, dalam perjalanan ini, ada langkah yang terhambat karena faktor rantai pasokan komponen. Contohnya seperti raksasa asal Jerman, Volkswagen. Inudk dari puluhan brand kenamaan ini memberitahukan telah mengalami penurunan penjualan mobil di China. Sebabnya adalah penangguhan produksi karena berkurangnya pasokan komponen.
"Volkswagen AG kehilangan penjualan puluhan ribu mobil di China. Kekurangan pasokan chip global telah mempengaruhi produksi pada Desember lalu," kata Stephan Wollenstein, Kepala Operasi Volkswagen China, dikutip dari Business Insider.
Serupa Volkswagen, Nissan dan Honda juga merasakan kendala serupa. Saat itu, Nissan mengumumkan bakal memangkas produksi Nissan Note mulai Januari 2021 akibat kurangnya chip semikonduktor.
Salah satu perusahaan otomotif yang turut merasakan kondisi serupa adalah pabrikan dari negara sama dengan Nissan, yaitu Honda.
Baca Juga: Bos Volkswagen Tegaskan Bahwa Ducati Tidak Dijual
Langkanya komponen ini disebabkan tingginya permintaan konsumen pasca pandemi virus Corona. Hasilnya, terjadi penundaan produksi baik di sektor pembuat mobil serta pembuat barang elektronik.
Rencananya, Nissan akan mengurangi output produksi untuk Nissan Note di pabrik Oppama, Jepang. Nikkei saat itu melaporkan bahwa Nissan akan menurunkan pembuatannya sekitar 5.000 unit untuk Januari, atau turun dari sepertiga rencana semula, 15.000 unit.
Sektor otomotif memang tidak melakukan pemesanan dalam jumlah banyak untuk komponen semikonduktor. Atau kalah dari perusahaan IT yang memproduksi hardware dan software. Akan tetapi, kekurangan pasokan untuk material ini mampu memberikan dampak terhadap angka produksi.
"Terdapat beberapa dampak dalam pasokan suku cadang," demikian komentar juru bicara Honda.
Baca Juga: Volkswagen Siapkan DC Wallbox, Pengisi Daya Baterai Mobil Listrik di Rumah
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah Flurona Virus Buatan Perusahaan Vaksin China?
-
Buntut Perang Tarif, Donald Trump Ketawa sebagai Respons China Siap Kurangi Film AS
-
3 Alasan Timnas Indonesia Perlu Uji Coba Sebelum Lawan China dan Jepang, Nasib di Ujung Tanduk!
-
Perang Dagang Trump vs Xi Jinping Hancurkan Tesla? Model S dan X Dilarang Jual di China!
-
Sinopsis A Better Life, Drama Terbaru Betty Sun dan Dong Zi Jian di Youku
Terpopuler
- Tenaga Kalahkan Yamaha XMAX, Tampan Bak Motor BMW: Pesona Suzuki AN400 Bikin Kesengsem
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Sudah Dihubungi PSSI, Harga Pasar Pemain Keturunan Ini Lebih Mahal dari Joey Pelupessy
- Segera Ambil Saldo DANA Kaget Gratis Hari Ini, Cairkan Rezeki Siang Hari Bernilai Rp 300 Ribu
- 6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Pilihan
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
-
Puji Kinerja Nova Arianto, Kiper Timnas Indonesia: Semoga Konsisten
-
Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
-
Di Balik Gol Spektakuler Rayhan Hannan, Ada Rahasia Mengejutkan
Terkini
-
Kecelakaan Lalu Lintas di Kaltim Naik Selama OKM 2025, 7 Orang Meninggal
-
Demi Masa Depan Orang Utan, Pulau Suaka Dibangun di Tengah IKN
-
Terjun ke Sungai Mahakam, Badut Kostum Labubu Dilaporkan Hilang di Tenggarong
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Pengusaha Kue Ini Semakin Berkembang
-
Nobar dan Diskusi Film Mahakam Love Story, Angkat Isu Penyintas Kekerasan Seksual