Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 27 Januari 2021 | 17:48 WIB
Calon Wakil Wali Kota Thohari Aziz positif Covid-19. [Inibalikpapan.com]

SuaraKaltim.id - Calon Wakil Wali Kota Balikpapan Thohari Aziz yang dirawat di di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) karena terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia.

Mantan Wakil Ketua DPRD Balikpapan tersebut dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (27/1/2021) sore.

Dari informasi yang beredar di media sosial, DPC PDIP Balikpapan meninggal di RS Pertamina Balikpapan.

"Innalillahi wainnailaihi rodjiun. Telah meninggal dunia Bapak Thohari Azis.SH Jam 17.30 Wita di RS Pertamina Balikpapan. Mohon doa Bapak/Ibu kiranya almarhum husnul khotimah. Aamiin." tulis Akun Instagram whatsupbalikpapan.

Baca Juga: Kantor Disporapar Lockdown, Dua Kepala Dinas di Balikpapan Positif Covid-19

Meski begitu, belum ada pengumuman resmi disampaikan pihak keluarga atas abar duka tersebut.

Sebelumnya, dikabarkan Mantan Wakil Ketua DPRD Balikpapan yang juga calon wakil wali kota, Thohari Aziz dirawat di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB). Ketua DPC PDIP Balikpapan tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.

Kabar tersebut dibenarkan keluarga terdekatnya saat dihubungi awak media. Istri Thohari, Risti Utami Dewi meminta dukungan doa dari masyarakat Balikpapan untuk kesehatan suaminya.

“Mohon doanya, semoga Pak Thohari diberikan kekuatan dan kesembuhan dalam menghadapi kondisi ini,” ujarnya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Rabu (27/1/2021).

Risti mengemukakan, sebelumnya sang suami masih beraktivitas seperti biasa. Namun, Thohari diketahui terpapar Covid-19 setelah mengalami gejala yang menjurus ke ciri-ciri awal tertularnya virus tersebut.

Baca Juga: Naik Signifikan, Kasus Harian Covid-19 Balikpapan Tembus 206 Pasien Baru

“Ada gejala demam dan langsung dibawa ke RSPB,” katanya.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan, sudah menyiapkan pendonor plasma konvalesen yang jika sewaktu-waktu dibutuhkan siap mendonorkan.

“Sudah disiapkan untuk yang donor. Kami masih menunggu kabar dari dokter. Sekali lagi mohon doanya dan kami yakin kepada Allah."

Load More