SuaraKaltim.id - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) kembali melonjak. Laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim hingga pukul 15.00 Wita, ada penambahan 718 kasus positif baru. Dengan demikian secara nasional, penyebaran Covid-19 di Kaltim pada Jumat (19/2/2021) termasuk dalam empat besar nasional.
Untuk diketahui, daerah yang penularan Covid-19 paling tinggi di Indonesia masih di Provinsi Jawa Barat (Jabar) dengan 3.847 kasus.
Kemudian, Provinsi DKI Jakarta 1.920 kasus, diikuti Provinsi Jawa Tengah (Jateng) 1.206 kasus. Sedangkan angka penularan Covid-19 di Kaltim yakni, 718 kasus atau jauh di atas Provinsi Jawa Timur (Jatim) 572 kasus
Dilansir dari Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com, dari 718 kasus baru, jumlah daerah yang terbanyak penyebaran Covid-19 berada di Kabupaten Kutai Kartanegara 176 kasus, Kabupaten Kutai Timur 138 kasus, Kota Bontang 125 kasus, Kota Balikpapan 120 kasus, Kota Samarinda 75 kasus, Kabupaten Kutai Barat 37 kasus, Kabupaten Kutai Barat 37 kasus dan Kabupaten Berau 19 kasus.
Baca Juga: Kasus Harian Covid-19 Kaltim Melonjak, Geser Banten di Lima Besar Nasional
Sementara untuk pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah 511 kasus. Dengan daerah yang pasien Covid-19 sembuh terbanyak di Kabupaten Kutai Kartanegara 137 kasus, Kota Balikpapan 113 kasus, Kota Bontang 77 kasus, Kota Samarinda 47 kasus, Kabupaten Paser 33 kasus, Kabupaten Berau 31 kasus, Kabupaten Kutai Barat 27 kasus, Kabupaten Penajam Paser Utara 4 kasus dan Kabupaten Mahakam Ulu 2 kasus.
Kemudian untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia pada Jumat ini di Kaltim sebanyak 15 kasus. Dengan daerah paling banyak di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan 6 kasus, Kutai Barat 1 kasus, Kutai Timur 1 kasus dan Penajam Paser Utara 1 kasus
Dengan demikian, secara kumulatif jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 51.544 kasus, sebanyak 8.458 pasien menjalani perawatan dan isolasi mandiri, sebanyak 41.869 pasien sembuh, serta sebanyak 1.216 kasus kematian.
Berita Terkait
-
Pupuk Kaltim Perkuat Daya Saing Industri Pupuk dengan Komitmen Terhadap Standardisasi dan Keberlanjutan
-
Kisah Agus Sugiri Tinggalkan Karier Kantoran untuk Jadi Petani
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Geledah Sejumlah Rumah Terkait Korupsi IUP di Kaltim, KPK Bongkar 4 Brankas
-
Kompak Korupsi, Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Anaknya Diperiksa KPK Hari Ini
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Debat Pilkada Dianggap Gagal, Aktivis Minta Solusi Lokal untuk Krisis Iklim di Kaltim
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
Terkini
-
Debat Pilkada Dianggap Gagal, Aktivis Minta Solusi Lokal untuk Krisis Iklim di Kaltim
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL
-
Mahasiswa Balikpapan Kampanye Tolak Politik Uang, Suarakan Demokrasi Bersih
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen