Masih Ada Lansia Takut Divaksin, Sosialisasi Vaksin Aman Digencarkan

SuaraKaltim.id - Hingga saat ini vaksinasi bagi lansi masih berlanjut di Kota Balikpapan. Masih ada lansia yang takut divaksin, sehingga sosialisasi tentang vaksin aman dan halan terus digencarkan.

Seperti yang dilakukan pihak Kecamatan Balikpapan Barat bersama dengan kelurahan dan puskesmas. Mereka terus melaksanakan sosialisasi dan mengimbau, terutama kepada lansia untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 di fasyankes.

Dilansir dari Inibalikpapan.com, Camat Balikpapan Barat Muhammad Arif Fadhilah mengatakan, vaksinasi bagi lansia masih berlanjut, namun untuk jumlahnya dirinya mengaku beluk tahu jumlah pastinya karena belum mendapat laporan terbaru.

“Masih berlangsung, memang pelaksanaan vaksinasi lansia ini juga tergantung dari vaksin yang didrop Dinas Kesehatan Kota ke Puskesmas-puskesmas yang ada di Balikpapan Barat,” ujar Muhammad Arif Fadhilah kepada awak media, (14/03/2021).

Baca Juga: Cegah Muka dari Corona, Produk Kosmetik Lokal Ini Luncurkan Face Sanitizer

Kemudian, Arif  lalu menjelaskan ada beberapa lansia yang memang belum mau divaksin dengan alasan takut jarum suntik dan mendengar kabar dampak yang terjadi jika disuntik vaksin.

“Hal inilah yang harus kita sosialisasikam ke masyarakat untuk tidak takut untuk divaksin, karena gejala berat yang terjadi setelah divaksin tidak ada,” kata Arif.

Prioritas Calon Jemaah Haji

Pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini sudah akan dimulai. Pemerintah Kota dan Kabupaten pun telah dminta untuk menyiapkan keberangkatan calon jamaah haji tahun ini.

“Kami menerima surat dari Kepala Pusat kesehatan Haji yang menyampaikan bahwa persiapan pemberangkatan jamaah haji pada tahun ini sudah dimulai,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty dalam Konfrensi Pers pada Sabtu (13/03)

Baca Juga: Rp 25 Miliar untuk Penanganan Covid-19 di Balikpapan

Salah satu yang diminta ada vaksinasi covid-19 untuk calon jamaah haji. Dari 530 kuota calon jamaah haji Kota Balikpapan sebanyak 159 lanjut usia (lansia) yang menjadi prioritas penerima vaksin lebih dulu.