SuaraKaltim.id - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kaltim M Syirajudin memaparkan, penyaluran Dana Desa (DD) khusus untuk penanganan Covid-19 per 31 Maret 2021 atau Triwukan I mencapai Rp50,13 miliar.
"Anggaran untuk DD tahun ini minimal 8 persen untuk penanganan pandemi COVID-19," ujarnya di Samarinda, Kamis (1/4/2021) dilansir dari Antara.
Penggunaan DD untuk penanganan Covid-19, kata Syirajudin, mengacu Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-2/PK/2021 tentang Penyesuaian Penggunaan Anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa tahun 2021.
DD yang disalurkan sebesar Rp50,13 miliar setara dengan 5,4 persen dari total DD untuk 841 desa/kampung yang tersebar pada tujuh kabupaten di Provinsi Kaltim pada 2021 sebesar Rp939,07 miliar.
Baca Juga: Kena PHK Karena Pandemi Covid-19, Kini Najib Sukses Jualan Hiasan Dinding
Seharusnya, sudah disalurkan minimal sebesar 8 persen.
Penggunaan DD tersebut, selain untuk penanganan juga untuk penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) untuk masyarakat tidak mampu yang terdampak adanya pandemi COVID-19.
Dia juga memaparkan, per 31 Maret, jumlah penerima BLT DD sebanyak 1.287 KPM (keluarga penerima manfaat) yang tersebar pada tiga kabupaten, dari total tujuh kabupaten yang ada di Kaltim.
"Tiga daerah di Kaltim yang sudah menyalurkan BLT adalah di Kabupaten Berau sebanyak 500 KPM, Penajam Paser Utara 237 KPM, dan Kabupaten Paser sebanyak 550 KPM," ucap Iyad.
Baca Juga: Pfizer Laporkan Vaksinnya Efektif untuk Anak Usia 12 hingga 15 Tahun
Berita Terkait
-
Kena PHK Karena Pandemi Covid-19, Kini Najib Sukses Jualan Hiasan Dinding
-
Pfizer Laporkan Vaksinnya Efektif untuk Anak Usia 12 hingga 15 Tahun
-
Kabupaten Probolinggo Bersiap Buka Sekolah Tatap Muka
-
Polda Kaltim Tingkatkan Pengamanan, PGI Koordinasi Jelang Hari Raya Paskah
-
Update 1 April: RSD Wisma Atlet Rawat 2.060 Pasien Covid-19
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Ibu Rumah Tangga Jadi Motor Ekonomi: Semangat UMKM di Festival PKK 2025
-
Di Balik Rakernas PKK, Ada Perjuangan Ribuan Kader dari Pelosok Negeri
-
Dari Samarinda ke IKN: Kaltim Jawab Kepercayaan Pusat Lewat Rakernas PKK
-
Dekat IKN, Desa Giri Mukti Tunjukkan Potensi Jadi Sentra Hortikultura Kaltim
-
Pemprov Kaltim Dorong Hilirisasi Batu Bara Demi Ekonomi Berkelanjutan