SuaraKaltim.id - Penjabat Wali Kota Banjarmasin Akhmad Fydayeen mengatakan Kota Banjarmasin telah memulai menjalankan program vaksinasi di masjid-masjid.
Hingga April, telah ada delapan masjid yang dijadikan tempat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
"Tentunya masjid-masjid yang digunakan berlokasi di tempat strategis sehingga sangat mudah untuk diakses warga," tutur Akhmad dalam diskusi virtual, Kamis (29/4/2021).
Akhmad menuturkan masjid masjid yang dijadikan tempat vaksinasi memiliki aula. Adapun pelaksanaannya di Banjarmasin hingga kini sudah berjalan dengan baik.
Baca Juga: Bio Farma Pastikan Stok Vaksin Covid-19 Aman Hingga Bulan Depan
"Seperti yang sudah disampaikan pak Abidin, memang betul masjid-masjid ini memiliki aula-aula sehingga untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 sudah disiapkan dengan baik.
Sampai sekarang ini pelaksanaannya sudah berjalan dengan baik di Banjarmasin," jelas Akhmad.
Akhmad menuturkan target vaksinasi melalui masjid-masjid di Kota Banjarmasin menyasar percepatan golongan lansia, kemudian bagi ASN, ustad, ustadzah, pengurus masjid, guru, dan dosen.
"Sampai sejauh ini vaksinasi lansia di Banjarmasin sebesar 12,49 persen," kata dia.
Selain itu, Akhmad mengatakan Lansia di Banjarmasin di bulan Ramadan cukup sering beribadah di masjid. Apalagi di bulan Ramadan ini, mereka beribadah di masjid dari Isya sampai Subuh.
Baca Juga: Kala Muslim India Ubah Masjid jadi Bangsal Covid-19
"Momen ini akan kami maksimalkan untuk mempercepat program vaksinasi, dan alhamdulillah kegiatan ini berjalan baik," jelas Akhmad.
Di kesempatan yang sama, Ketua PP DMI Bidang Kesehatan dan Sanitasi Abidinsyah Siregar mengatakan jika program vaksinasi dilakukan seperti di Banjarmasin di 34 Provinsi, vaksinasi bisa dilakukan di 136 lokasi.
"Kalau kita bisa melakukan program seperti di Banjarmasin pada 34 Provinsi, dan menyentuh 4-5 Kabupaten/Kota dengan penduduk di atas 500 ribu, maka kita akan memiliki 136 lokasi kegiatan di Indonesia," jelas Abidinsyah.
Kemudian perhitungan DMI dengan adanya 136 lokasi dan tiap lokasi memiliki 10 masjid, maka ada 1360 masjid yang siap melakukan program vaksinasi ini.
"Bayangkan masing-masing masjid ini mampu memvaksinasi 500 orang per hari, maka kita akan dapatkan sekitar 600 ribu orang per hari. Ini akan mendorong vaksinasi kita cepat sekali,” terang Abidinsyah.
Karenanya masjid saat ini diprioritaskan untuk vaksinasi kelompok lansia.
"Masjid sebagai sentra vaksinasi adalah pernyataan terbuka bagi semua kelompok umur. Tapi sesuai kebijakan pemerintah kita buat prioritas untuk lansia, tapi pada intinya masjid siap," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
Dari Samarinda ke Nusantara: Kaltim Mantapkan Diri sebagai Pusat Kegiatan Nasional
-
Kaltim Siapkan Seragam Gratis untuk SMA, SMK, dan SLB, Tuntas 2026
-
Di Tengah Pembangunan IKN, Bupati PPU Tegaskan Tak Boleh Ada Anak Tak Sekolah
-
Sabtu Berkah: DANA Kaget 5 Juli 2025 Siap Bagi Saldo Digital Gratis
-
Sekolah Rakyat Butuh Lahan 8 Hektare, Daerah di Kaltim Mulai Bergerak