SuaraKaltim.id - Sebanyak 500 ribu batang pohon ditanam PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) di danau vulkanik terbesar di dunia, yakni Danau Toba. Tujuannya, untuk mendukung upaya pemerintah menghijaukan 1.000 hektare lahan di sekitar Danau Toba.
"Inalum sejak 2015 hingga 2020 telah menghijaukan lahan Danau Toba. Penghijauan ini dilakukan dengan menanam 500 ribu pohon di tujuh kabupaten sekitar Danau Toba," ungkap Direktur Pelaksana Inalum (Persero), Sophia I Watimena di Toba, Sumatera Utara, Selasa 11 Mei 2021.
Dia mengatakan, Danau Toba memiliki luas sekitar 1.145 kilometer per segi sudah ditetapkan sebagai destinasi pariwisata super prioritas utama pembenahan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Dengan kondisi tersebut, Inalum sangat peduli akan pelestarian pada danau vulkanik terbesar di dunia, dan tentunya miliki komitmen yang kuat dalam usaha penghijauan, khususnya di daerah tangkapan air (DTA) Danau Toba.
Baca Juga: Inalum Tanam 500 Ribu Pohon di Danau Vulkanik Terbesar di Dunia
"Inalum secara aktif mengajak instansi di sekitar Danau Toba untuk bersinergi melakukan penghijauan, seperti PJT-1, Inhutani, Kodam I Bukit Barisan, Polda Sumatera Utara dan lain-lain," kata Sophia.
Deputi Sekretaris Perusahaan Inalum (Persero), Mahyaruddin AR, menyampaikan, kegiatan penghijauan Danau Toba ini bukan hanya menanam pohon, tapi melaksanakan berbagai upaya dalam bentuk lain.
"Selain penanaman pohon, Inalum di 2021 ini akan membuat sumur resapan dan biopori, budidaya tanaman endemik, pembuatan embung baru di luar DTA Danau Toba dan lain-lain guna menjaga pelestarian alam Danau Toba," katanya.
"Kami terus melakukan koordinasi intensif seluruh 'stakeholder', khususnya tujuh kabupaten sekitar Danau Toba yaitu Humbang Hasundutan, Dairi, Samosir, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Simalungun dan Karo," kata Mahyaruddin. (Antara)
Baca Juga: 44 Kali Gempa Terjadi di Samosir Hari Ini
Berita Terkait
-
Pohon Tumbang Timpa Pengendara di Depan Kodam Makassar, 2 Korban Terluka
-
Pohon Beringin Tumbang di Alun-Alun Pemalang Saat Salat Ied, Dua Orang Meninggal Dunia
-
Kenapa Pohon Tidak Bergerak Saat Lebaran? Ini Penjelasan Menurut Perspektif Agama dan Sains
-
Kronologi Pohon Tumbang di Pemalang Saat Salat Id: 2 Tewas, 17 Terluka
-
Pohon Beringin di Alun-alun Pemalang Tumbang Timpa Jemaah Salat Ied: Dua Meninggal, 17 Luka-luka
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Dampak IKN, Babulu Diusulkan Punya Rumah Sakit Sendiri
-
Cuma Janji, Gaji Tak Dibayar, Karyawan RSHD Samarinda Mengadu ke Disnaker
-
650 Warga Kaltim Terdampak Dugaan BBM Tercemar, Pemprov Turun Tangan
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN