SuaraKaltim.id - Usai masa libur lebaran, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memastikan orang yang kembali maupun masuk ke Kota Minyak tersebut ditetapkan berstatus orang dalam pengawasan (ODP).
Langkah tersebut sebagai antisipasi terjadinya lonjakan Covid-19, sekaligus juga sebagai pencegahan yang sebelumnya tertuang dalam surat edaran 300/1806/Pem tentang pengetatan mobilitas masyarakat dari luar daerah pasca Idul Fitri 1442 Hijriah.
Sebagai langkah nyatanya, Pemkot Balikpapan mengantisipasi hal tersebut dengan mengetatkannya di dua pintu masuk utama Kota Balikpapan, yaitu pelabuhan dan bandara.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi bahkan menyatakan, memfokuskan penjagaan di pelabuhan dan melakukan rapid test antigen acak.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Balikpapan Kembalikan 3.200 Vaksin AstraZeneca
"Karena kalau di bandara sudah pasti penumpang rapid test antigen. Jadi kita tekankan di pelabuhan karena biasanya banyak pendatang baru yang masuk lewat pelabuhan," jelasnya seperti dilansir Presisi.co-jaringan Suara.com pada Selasa (18/5/2021).
Selain itu, warga yang baru datang bakal diawasi Satgas Covid-19 hingga tingkat kelurahan untuk memastikan orang tersebut benar-benar negatif Covid-19.
"Statusnya ODP seminggu. Termasuk warga Balikpapan yang telanjur mudik. Tak boleh masuk lingkungan kalau belum cek kesehatan," katanya.
Langkah tersebut, lanjut Rizal diperlukan, lantaran selama pemantauan seminggu ini surat keterangan negatif Covid-19 pendatang hanya berlaku saat mereka berangkat.
Sedangkan, selama perjalanan belum bisa dipastikan tertular di perjalanan atau tidak. Untuk itu, jika dalam seminggu pemantauan hasilnya reaktif, maka pendatang tersebut langsung diisolasi.
Baca Juga: Soal ASN Mudik saat Lebaran, Rizal Effendi: Masih Menunggu Laporan
"Diisolasi di Embarkasi Haji atau rumah isolasi PPKM mikro," katanya.
Berita Terkait
-
BRI Bagi-Bagi Hadiah di Fin Expo 2024, Simak Syaratnya!
-
Mimpi Manis Bekerja di Proyek Strategis Nasional Yang Berujung Nestapa
-
Festival Literasi Balikpapan ke-4 Segera Digelar, Pendaftaran Dibuka hingga 14 Oktober 2024
-
Kota Balikpapan Raih Posisi Teratas dalam Pembangunan di Kaltim
-
Bandara IKN Belum Beres, Pesawat Jokowi Mendarat di Balikpapan
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD