Scroll untuk membaca artikel
Sapri Maulana
Kamis, 20 Mei 2021 | 17:30 WIB
Pemeriksaan acak terhadap penumpang di Bandara SAMS Sepinggan. (Nur Rizna Feramerina/Presisi.co)

SuaraKaltim.id - Sesuai jadwak, rapid test antigen seacara acak di Balikpapan digelar Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan dan Pelabuhan Semayang, Kamis (20/5/2021).

Sebanyak 19 penumpang yang tiba di Balikpapan diperiksa rapid test antigen secara acak. Pemeriksaan ini dilakukan kepada penumpang yang berdomisili di Balikpapan.

Mereka sebelumnya menggunakan GeNose sebagai syarat perjalanan. Hasilnya, tidak ditemukan penumpang yang positif Covid-19.

"Screening sudah cukup baik. Mulai dari destinasi keberangkatan maupun di sini. Hasilnya sama-sama negatif," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Andi Sri Juliarty, dilansir dari Presisi.co, media jaringan Suara.com.

Baca Juga: Sudah Divaksin, Satu Nakes di Jakarta Positif Varian Baru Covid-19 India

Tes ini untuk memastikan penumpang yang tiba di Balikpapan tidak terpapar Covid-19 selama penerbangan.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menjelaskan, pemeriksaan ini tidak hanya dilakukan di bandara. Pada Jumat 21 Mei 2021, hal serupa dilakukan di Pelabuhan Semayang.

Pemeriksaan ini dilakukan seiring dengan evaluasi tren kasus di Balikpapan. Saat ini, tren kasus di Balikpapan cenderung meningkat.

Untuk mengantisipasi penumpang yang mengaku akan melanjutkan perjalanan ke kota lain namun ternyata tujuannya Balikpapan, penumpang tersebut, kata Rizal, tetap diperiksa rapid test antigen oleh Satgas Covid-19 Balikpapan di tingkat RT.

"Kalau lolos di bandara, tetap dipantau Satgas Covid-19 di tingkat RT," ujar Rizal.

Baca Juga: Sebelum Balik ke Jawa, Ribuan Santri di Kubu Raya Bisa Tes Covid-19 Gratis

Load More