SuaraKaltim.id - Larangan mudik yang diberlakukan saat Pandemi Covid-19 pada masa libur lebaran tahun ini berdampak pada turunnya jumlah penumpang di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Kota Balikpapan.
General Manager PT Angkasa Pura I Balikpapan Barata Singgih Riwahono mengatakan, penurunan penumpang hingga 70 persen jika dibandingkan dengan masa sebelum Pandemi Covid-19.
Dalam catatan yang dimiliki pengelola bandara tersebut, pada 5 hari sesudah lebaran tahun ini jumlah penumpang tertinggi hanya 13.300 orang.
Belasan ribu penumpang tersebut melonjak tinggi setelah sehari masa larangan mudik dicabut, tepatnya Selasa (18/5/2021). Kemudian pada keesokan harinya, Kamis (19/5/2021), jumlah penumpang turun sekitar 4 persen menjadi 12.400-an orang. Bahkan, angka itu kemungkinan masih akan turun lagi.
“Massa pengetatan dimulai tanggal 18-24 Mei 2021, hari pertama pasca lebaran (18 Mei) kurang lebih 13.300-an penumpang. Hari ini kami prediksi mengalami penurunan sama seperti kemarin,” ujarnya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Kamis (20/05/2021).
Meski begitu, dia menyatakan masih terus memantau fluktuatif penumpang yang datang dan pergi di Bandara Sepinggan hingga setelah pemberlakuan masa pengetatan.
“Kalau penurunannya kemungkinan masih diatas kisaran 10 ribu, karena masih suasana arus balik. Kondisinya kita lihat nanti setelah tanggal 24 Mei, apakah itu normal atau tidak apakah diatas 10 ribu,”
Sementara pada Tahun 2019, pada periode yang sama sebelum pandemi, diketahui jumlah penumpang mencapai 22 ribu.
“Sebagai acuan saja H+5 itu periode 2019 belum ada pandemi itu satu hari bisa 20 ribu hingan 22 ribu penumpang,” ujarnya
Kemudian pada kondisi normal untuk periode selama pandemi jumlah penumpang rata-rata 7.500 orang. Sedangkan, pada sebelum Pandemi Covid-19 pada 2019 rata-rata penumpang sebanyak 7.500 orang.
Baca Juga: Jumlah Penumpang di Bandara Sepinggan Balikpapan Turun Drastis
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
BMKG Prediksi Hujan Tinggi, BPBD Siapkan Skenario Darurat di Kaltim
-
Skor Integritas Merosot, Kutim Tegaskan Komitmen Perbaiki Tata Kelola
-
Kukar Pangkas Anggaran Seremonial demi Pembangunan dan Sinergi dengan IKN
-
Mahulu Gaet Akademisi Rumuskan Kebijakan Hijau Berkelanjutan
-
Pemkot Samarinda Mediasi Tunggakan RSHD, Nilai Utang Capai Rp 30 Miliar