SuaraKaltim.id - Ledakan kasus Covid-19 tidak hanya terjadi di Pulau Jawa saja, namun mulai terjadi di Kalimantan Timur (Kaltim). Kondisi tersebut mengakibatkan sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Benoa Etam tidak mampu lagi menampung pasien yang sakit akibat Virus Corona.
Kondisi tersebut terjadi di Kota Balikpapan, RSUD Kanudjoso Djatiwibowo saat ini sudah dipenuhi pasien Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi dan ICU. Meski begitu, pasien Covid-19 masih terus berdatangan untuk mendapatkan pelayanan perawatan.
Keadaan itu pun diaminin Gubernur Kaltim Isran Noor. Dia meminta kepada warganya untuk selalu waspada dengan lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir. Pun dengan lonjakan angka kematian akibat Covid-19 yang terus terjadi dan cukup tinggi.
“Pemerintah daerah terus berupaya bagaimana menangani hal ini. Beberapa pekan ini kasus memang meningkat. Tapi, kewaspadaan masyarakat untuk tidak lalai adalah paling utama, sehingga tak tertular,” ujarnya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com.
Baca Juga: Pecah Rekor Kasus Covid-19 Kaltim ada 738 Kasus, Balikpapan Tertinggi 197 Orang
Dia mengimbau masyarakat untuk selalu mawas diri di saat Pandemi Covid-19, karena saat ini rumah sakit di daerah sudah penuh.
“Jadi, saat ini tempat tidur untuk pasien covid di sejumlah rumah sakit di daerah sudah penuh. Semoga masyarakat lainnya tidak ikut masuk. Makanya, bersama-sama waspada menjaga diri.”
Selain itu, dia juga menegaskan kepada warganya untuk selalu menaati protokol kesehatan (prokes) dan kebijakan yang ada. Diakuinya, Pemprov Kaltim telah mengeluarkan sejumlah kebijakan salah satunya tertuang dalam aturan PPKM Mikro Diperketat.
Untuk diketahui, kasus harian Covid-19 Kalimantan Timur (Kaltim) pada Minggu (4/7/2021) pecahkan rekor baru jumlah pasien terbanyak. Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim mencatat ada tambahan kasus positif sebanyak 738 kasus.
Tambahan kasus harian tersebut juga membuat pasien yang kini menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi mandiri menjadi 5.668 kasus, serta akumulasi kassu yang disebabkan Virus Corona seluruhnya menjadi 79.852 kasus.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 738 Orang
Dari 738 kasus Covid-19 di Kaltim, tercatat ada dua wilayah yang jumlah kasusnya mendekati 200 orang per hari, yakni Kota Balikpapan 197 kasus, dan Kutai Kartanegara 183 kasus.
Berita Terkait
-
Kemenkes RI Buka Suara Soal Varian Covid-19 Baru di Singapura, PPKM Bisa Kembali Berlaku?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Naik Signifikan, Sehari Bertambah 200 Pasien Baru
-
Cek Fakta: Kemenkes Wajibkan Pakai Masker Lagi Karena Kasus Covid-19 Melonjak, Benarkah?
-
Kasus Covid-19 Terus Naik, PB IDI Sebut Vaksinasi Bukan Segalanya
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
Terkini
-
Link DANA Kaget Aktif 17 April 2025: Siap-Siap Dapat Saldo Gratis
-
Maruarar Panggil AHY dan Basuki, Bahas Nasib Tower Hunian IKN
-
RSHD Samarinda Disorot DPRD Kaltim: Gaji Macet, Kontrak Karyawan Tidak Jelas
-
Farid Nurrahman tentang Jembatan Mahakam 1: Jika Melewati Umur Strukturnya, Harus Dibangun Baru
-
64 Ribu Wisatawan Kunjungi IKN, Balikpapan Jadi Titik Transit Utama