SuaraKaltim.id - Satgas Penanganan Covid-19 Balikpapan memastikan Vaksinasi Covid-19 diperuntukan bagi warga ber-KTP kota tersebut dan telah berumur 18 tahun. Sehingga, jika ada warga yang sudah mendaftarkan diri melalui perusahaan mengikuti vaksin gotong royong otomatis akan tertolak.
Pernyataan tersebut disampaikan Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan dr Retno S Sitoresmi. Dia juga memastikan, jika vaksin gotong royong tersebut diikuti oleh karyawan yang didaftarkan perusahaannya.
“Kalau perusahaan bisa jadi sudah mendaftarkan di vaksin gotong royong. Kalau mereka mendaftar melalui website (pemkot) akan tertolak bisa masuk tapi datang kemari akan ditolak. Karena yang menerima vaksin gotong royong itu tidak bisa masuk ke dalam aplikasi vaksin program. Kalau sudah didaftarka perusahaan ya itu vaksin gotong royong,” katanya seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Senin (5/7/2021).
Meski begitu, Retno mengaku belum mengetahui jadwal Vaksin Gotong Royong akan dilaksanakan.
Baca Juga: Pecah Rekor Kasus Covid-19 Kaltim ada 738 Kasus, Balikpapan Tertinggi 197 Orang
“Tapi saat ini mereka sendiri belum tahu kapan giliran dapat vaksin gotong royong. Ada kemarin karyawan yang mau ke Jakarta tapi minta difasilitasi. 'Dok, saya sudah terdaftar di vaksin gotong royong'. Saya bilang, kalau sudah terdaftar seperti itu nggak bisa lagi ikut vaksin program umum,”jelasnya.
Dia mengungkapkan, jika dipaksakan, secara data vaksin tidak akan keluar di Pcare, seperti data penerima vaksin dan sertifikatnya. Selain itu, dia mengatakan, pelayanan vaksin masih terbatas dan belum bisa melayani KTP yang berasal dari luar Balikpapan.
”Kalau di Samarinda di Poltekes ada center vaksinasi itu bisa melayani KTP mana saja,”ungkapnya.
Vaksinasi untuk umum sesuai perintah presiden untuk percepatan vaksinasi yang dijadwalkan pada awal Juli 2021.
“Kita sisihkan 1.000 dosis untuk masyarakat umum. Kalau hari ini disiapkan 1.000, kita insyaAllah siap untuk 28 hari ke depan dosis keduanya,” ujarnya.
Baca Juga: Sehari Kubur 12 Jenazah, Begini Kisah Petugas Pemakaman Covid-19 di Balikpapan
Pelaksanaan vaksinasi umum bagi warga Balikpapan dapat mendaftar melalui situs Balikpapan.go.id/umum. Kemudian melalui sistem, peserta akan terpanggil setiap 200 orang per jam.
“Jadi insya Allah setelah 5 shift selesai. Siapapun bisa mendaftar website ini tapi untuk kesempatan kali ini kita berikan kepada ber KTP Balikpapan. Memangtujuankita lebih dulu lindungi pendduk ber KTP Balikpapan,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Dear Pawrents, Kapan Kucing Bisa Vaksin Setelah Melahirkan? Jangan sampai Anabul Sakit
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
-
Bisnis Narkoba Eks Bos Persiba Balikpapan, Koleksi Mobil Mewah Catur Adi dari Mustang GT hingga Alphard Disita Polisi
-
Bareskrim: Direktur Persiba Sudah Lama Jadi Bandar Sabu Jaringan Lapas
-
Profil Catur Adi Prianto, Bos Persiba Balikpapan yang Tersandung Narkoba hingga Ditangkap Polisi!
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
Terkini
-
Farid Nurrahman tentang Jembatan Mahakam 1: Jika Melewati Umur Strukturnya, Harus Dibangun Baru
-
64 Ribu Wisatawan Kunjungi IKN, Balikpapan Jadi Titik Transit Utama
-
Pertamina Gandeng Bengkel Resmi untuk Tangani Motor Berebet di Bontang
-
Tak Perlu Jauh-jauh, Liburan Seru Saat Long Weekend Bisa Dinikmati di Samarinda
-
Tahap II Pembangunan IKN Dimulai, Pemerintah Gelontorkan Rp 48,8 Triliun dari APBN