SuaraKaltim.id - Penularan Covid-19 di Kaltim masih tinggi. Terbukti dengan kasus meninggal hari ini. Berdasarkan laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, ada penambahan sebanyak 2.083 kasus positif hari ini, Kamis, (5/8/2021). Dari awal pandemi hingga kini, jumlah keseluruhan mencapai 126.033 kasus.
Untuk angka pasien yang dirawat, hari ini bertambah 17 orang. Jumlah total mencapai 22.518 kasus.
Pasien yang sembuh hari ini di Kaltim juga bertambah. Sebanyak 2.000 pasien sudah dinyatakan terbebas dari Covid-19. Jumlah total kini dari awal pandemi ialah 99.799 yang sudah terkonfirmasi sembuh.
Sedangkan untuk penambahan kasus meninggal akibat Covid-19, hari ini juga ada penambahan sebanyak 100 orang. Total jumlah pasien yang meninggal dari awal pandemi hingga kini di Kaltim, mencapai 3.716.
Baca Juga: Bobby Nasution Ancam Tutup Rumah Sakit yang Minta Biaya ke Pasien Covid-19
Berikut data kasus Covid-19 di Kaltim
Penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 2.083 kasus
Berau 221 kasus
Kutai Barat 295 kasus
Kutai Kartanegara 319 kasus
Kutai Timur 271 kasus
Mahakam Ulu 65 kasus
Paser 70 kasus
Penajam Paser Utara 65 kasus
Balikpapan 471 kasus
Bontang 139 kasus
Samarinda 167 kasus
Penambahan pasien sembuh Covid-19 sebanyak 2.000 kasus
Berau 110 kasus
Kutai Barat 51 kasus
Kutai Kartanegara 529 kasus
Kutai Timur 89 kasus
Mahakam Ulu 99 kasus
Paser 181 kasus
Penajam Paser Utara 45 kasus
Balikpapan 543 kasus
Bontang 139 kasus
Samarinda 214 kasus
Penambahan pasien Meninggal sebanyak 78 kasus
Berau 13 kasus
Kutai Barat 5 kasus
Kutai Kartanegara 19 kasus
Kutai Timur 11 kasus
Mahakam Ulu 2 kasus
Paser 2 kasus
Penajam Paser Utara 6 kasus
Balikpapan 29 kasus
Bontang 5 kasus
Samarinda 8 kasus
Baca Juga: Lebih dari 70 Persen Guru dan Siswa Sudah Vaksin Covid, DKI Percaya Diri Bisa Buka Sekolah
Berita Terkait
-
Kisah Agus Sugiri Tinggalkan Karier Kantoran untuk Jadi Petani
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Survei Poltracking: Isran Noor-Hadi Mulyadi Unggul dengan Elektabilitas 52,9%
-
Stadion Aji Imbut Riuh, Kampanye Rudy-Seno Dimeriahkan Ribuan Pendukung
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Fokus Kawal Suara di Kukar, Tim Isran-Hadi Optimistis Menang