SuaraKaltim.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) Seksi I dan V. Setelah itu, Presiden Jokowi juga meninjau langsung sodetan akses jalan menuju kawasan ibu kota negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (24/8/2021).
Sodetan akses tersebut berlokasi di Jalan Tol Balsam KM 14, yang dilalui Jokowi dalam perjalanan dari Kota Tepian menuju Kota Minyak.
"Kita melihat ini melihat lebih detail lagi karena untuk membangun ibu kota baru yang paling penting adalah infrastruktur menuju ke sana dulu untuk nanti membawa logistik," ujar Jokowi, disadur dari Suara.com, Selasa (24/8/2021).
Dalam peninjauan tersebut, Jokowi didampingi Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Ketiganya nampak berdiskusi seraya memperhatikan peta dan meninjau langsung dengan teropong.
"Tadi saya dengan Pak Menhan dengan Pak Menteri PUPR untuk melihat secara detail juga. Tadi kita diskusi mengenai kira-kira di mana pelabuhan, di mana airport. Kalau kita melihat ke lapangan seperti ini akan lebih mudah. Itu saja," lanjutnya.
Menhan Prabowo Subianto menyampaikan saran kepada Jokowi, lokasi IKN merupakan lokasi yang strategis. Ia menjelaskan, harus ada keberanian memindahkan ibu kota. Agar bisa memisahkan pusat pemerintahan dari pusat ekonomi.
"Kita harus ada keberanian untuk memindahkan ibu kota, memisahkan pusat pemerintahan dari pusat keuangan, perdagangan, industri," ucapnya.
Pria kelahiran 17 Oktober 1951 itu juga menilai, pemindahan IKN sudah disiapkan dengan matang. Tentunya melalui berbagai studi dan pertimbangan. Untuk itu, pihaknya juga mendukung rencana tersebut untuk diteruskan.
"Saya kira ini saya sangat mendukung, saya menyarankan kepada Presiden bahwa kita harus teruskan Pak, begitu saran saya, dan Menteri PU juga sudah meyakinkan bahwa ini memang persiapannya sudah sangat matang," jelasnya.
Baca Juga: Jokowi Resmikan Tol Balikpapan-Samarinda; Momen Bersejarah, Jalan Tol Pertama Kalimantan
Sementara itu, Gubernur Kaltim Isran Noor menyebut, pemerintah dan masyarakat Kaltim berterima kasih kepada Jokowi atas penetapan titik simpang sodetan ke arah IKN.
Menurut pemimpin Benua Etam ini, akses itu kelak akan meningkatkan mobilitas masyarakat dari Kota Balikpapan dan Samarinda ke arah IKN.
"Kalau dukungan pemerintah daerah pasti sudah kami lakukan kepada masyarakat bersama-sama. Kawasan ini adalah kawasan hutan dan lahan negara, jadi tidak ada masalah dengan lahan," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!