SuaraKaltim.id - DPRD dan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan sepakat memangkas anggaran organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menutupi defisit akibat pandemi Covid-19.
Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Balikpapan Syukri wahib mengatakan, pemangkasan anggaran seluruh OPD rata-rata sekitar 2,5 persen. Diantaranya anggaran pembebasan lahan.
“Jadi kita sudah berhasil menutupi defisit. Itu diperoleh dari rasionalisasi belanja pembebasan lahan dan pemangkasan 2,5 Persen anggaran di semua OPD,” ujarnya, dikutip dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Minggu (29/8/2021).
Pemangkasan juga dilakukan untuk proyek Aji Embung Raden, proyek multiyears. Program penyediaan air baku itu dianggarkan Rp 13 miliar dalam APBD murni, dan Rp 2 miliar di APBD Perubahan,
Selain itu mantan Wakil Ketua DPRD Balikpapan itu menyatakan, rencana perluasan gedung DPRD juga dibatalkan dari sebelumnya dianggarkan hingga Rp 17 miliar. Hanya dianggarkan Rp 2,5 miliar untuk renovasi.
“Termasuk juga peningkatan gedung DPRD dan Kantor Dinas Pangan Perkebunan dan Peternakan Itu sudah bisa menutupi defisit,” tandasnya mengakhiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Lima Pemuda Diamankan Usai Viral Tunggangi Penyu di Derawan
-
Bulog Pastikan Stok Beras Samarinda Aman hingga Akhir Tahun
-
IKN dalam Ancaman Narkoba? Polres PPU Tegaskan Tak Ada Ruang untuk Pengedar
-
Harga Sawit Naik, Petani Kaltim Nikmati Hasil Panen Lebih Manis
-
662 Kasus Kekerasan Tercatat di Kaltim, Mayoritas Korbannya Anak