Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Jum'at, 17 September 2021 | 17:25 WIB
Kantor Gubernur Provinsi Kaltim, yang berada di Jalan Gajah Mada, Samarinda. [Suara.com Apriskian Tauda Parulian]

Sekali lagi, anggota ikatan ahli perencanaan Indonesia untuk Kaltim itu menyarankan, fokus pemerintah provinsi harus pada masing-masing daerah bukan soal perpindahan ibu kota Kaltim.

Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi juga memberikan tanggapan. Ia bahkan dengan tegas menolak usulan dari dewan Senayan tersebut.

"Tidak perlu, tidak strategis, tidak manfaat. Sudah bagus Samarinda sebagai ibu kota Kaltim," jawabnya saat dihubungi melalui aplikasi pesan instan.

Dengan gurauan khasnya, ia kembali melanjutkan pernyataan dengan mencocokkan nama kota dan peranannya masing-masing.

Baca Juga: Sudah 70 Persen, Isolasi Terpadu Asrama Atlet GOR Sempaja Ditarget Rampung Akhir September

"Samarinda ibu kota Kaltim, Balikpapan ibu kota Kalimantan, PPU (Penajam Paser Utara) ibu kota negara," ucapnya diakhiri dengan emotikon senyum sumringah.

Sebut Infrastruktur Balikpapan Siap

Hal berbeda disampaikan Ketua DPRD Balikpapan, Abdullah. Menurut orang nomor satu di dewan Balikpapan, infrastruktur Kota Pelabuhan sudah sangat siap jika ibu kota provinsi akan dipindah. Bahkan ia sangat mendukung hal tersebut.

“Sebagai warga Balikpapan, saya setuju sekali. Tapi ingat, ini kan masih sebatas wacana,” kata Abdullah.

Sementara untuk kelanjutannya, ia mempersilahkan pihak terkait untuk membahas. Manakala opsi pemindahan Ibu Kota Provinsi Kaltim ke Balikpapan dipandang serius.

Baca Juga: Pengelolaan Kurang Maksimal, Ekowisata Sungai Mahakam Belum Dilirik Pemkot Samarinda

“Kalau mau dibahas lebih lanjut ya silahkan saja. Prinsipnya, kalau dipindah ke Balikpapan oke, kalau tidak juga tidak masalah,” imbuh politisi Partai Golongan Karya ini.

Di antara kota/kabupaten lain, ia tak segan menyebut Balikpapan jadi yang paling layak, jika Ibu Kota Provinsi Kaltim memang benar-benar dipindah. Baik dari segi infrastruktur maupun aspek penunjang lainnya.

“Balikpapan kan fasilitas pendukungnya sudah lengkap, mulai dari pelabuhan hingga bandara internasional. Begitu juga infrastrukturnya,” ungkapnya.

Kontributor: Apriskian Tauda Parulian-Setiawan

Load More