SuaraKaltim.id - GS (28) warga Sepinggan Baru diamankankan Polresta Balikpapan setelah memposting ujaran kebencian terhadap institusi Polisi di akun instagramnya yang kemudian viral.
“Pemilik akunnya inisial GS warga Sepinggan Baru pekerjaan karyawan swasta. Postingannya ujaran kebencian terkait dengan institusi Polri,” ujar Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputra, dikutip dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Rabu (13/10/2021).
Rengga mengatakan, dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi, termasuk keluarga, bersangkutan mengakui perbuatannya. Kemudian berjanji tidak akan mengulangi apa yang ia lakukan.
“Kami mengamankan yang bersangkutan dan membenarkan bahwa yang bersangkutan memposting terkait ujaran kebencian terhadap Institusi Polri,” katanya.
Baca Juga: Lawan PSBS Biak, Empat Pemain Persiba Balikpapan Absen Karena Cidera
Ujaran kebencian itu diposting pada Senin (11/10/2021). Namun karena telah meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya, bersangkutan tidak dilakukan penahanan dan kasusnya tidak diproses.
“Yang bersangkutan sudah meminta maaf , saya rasa sudah cukup dan sudah menghapus postingannya juga dan yang bersngkutan meminta maaf juga atas kejadiannya yang sudah dia posting ,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu Rengga juga meminta masyarakat Kota Balikpapan agar bijak dalam menggunakan media sosial. Tidak menyebarkan ujaran kebencian yang bisa merugikan dirinya.
“Imbauannya kepada masyarakat Balikpapan agar bijak dalam bermedsos dan tahu mana batasnya terkait pencemaran nama baik termasuk ujaran kebencian, merugikan isntitusi yang lain,” terangnya.
Ditempat yang sama, Galang juga menyampaikan permohonan maaf atas postingnnya di instagram yang telah merugikan Institusi Polri. Ia pun berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Baca Juga: Persiba Balikpapan vs PSBS Biak, Riki Pambudi: Tiga Poin Harga Mati
“Saya minta maaf kepada Institusi Polri atas postingan saya, saya tidak akan melakukannya lagi. Saya meminta maaf atas viralnya postingan yang telah saya posting,” ucapnya.
Ia beralasan, postingan ujaran kebencian di Instagramnya karena kecewa gagal diterima sebagai anggota Polisi. Berkali-kali ia memohon maaf apa yang ia lakukan.
“Mungkin karena ada kekecewaan terhadap polisi, mungkin dulu sempat daftar gagal,” pangkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
- Lesti Kejora Dipolisikan karena Cover Lagu Yoni Dores, Ariel NOAH Pasang Badan: Kenapa Dipidanakan?
Pilihan
-
Hasil Drawing Piala Dunia U-17: Timnas Indonesia U-17 Langsung Bertemu Brasil
-
Wacana Dana Parpol Naik 10 Kali Lipat, Wakil KPK Sebut Agar Tidak Ada Korupsi
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP di Bawah Rp5 Juta, Layar AMOLED Lensa Ultrawide
-
5 Rekomendasi HP Xiaomi Rp 1 Jutaan dengan Spesifikasi Gahar Terbaik Mei 2025
Terkini
-
3 Amplop Kejutan dari DANA Kaget, Pastikan Kamu Rebut Ratusan Ribu!
-
5 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Buruan Klaim Rezeki Nomplok Pagi-pagi!
-
Stok Hewan Kurban di Kaltim Lebih dari Cukup, DPKH Jamin Kesehatan Ternak Aman untuk Idul Adha
-
Disdikbud Kaltim Dorong Budaya Lokal Tembus Kancah Internasional
-
Buka 7 Link DANA Kaget, Kesempatan Besar Dapat Transferan