SuaraKaltim.id - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang harus merogoh kocek Rp 95 juta untuk perbaikan pagar hias Gedung MTQ. Saat ini, perbaikan pagar hias yang ambruk sudah dalam pengerjaan.
Kepala Bidang Tata Ruang dan Tata Bangunan (PUPRK) Bontang Edi Suprapto mengatakan, usai mendapat laporan terkait robohnya pagar hias, dirinya mengerahkan tim untuk melakukan perbaikan.
Perbaikan itu bertujuan untuk meningkatkan keamanan bagi masyarakat yang berolahraga di sekitar lokasi bangunan pagar yang rapuh.
"Kita bongkar itu bangunan pagar hiasnya karena berpotensi akan mengganggu keselamatan masyarakat," katanya dilansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Jumat (22/10/2021).
Baca Juga: Bontang Bebas Kuota, 251 Titik Tersambung Internet Gratis
Ia menjelaskan, penyebab pagar hias roboh karena kondisi materialnya menggunakan beton serabut. Kelemahan material ini, tak bisa bertahan lama jika dihujani dan panas terik hingga muncullah retak-retak.
"Dalam perbaikan ini nantinya pembangunan pagar itu akan diperkuat dengan langsung tanam ke plat pondasi," ucapnya.
Lebih lanjut kata Edi, massa pengerjaan pagar hias itu ditarget secepatnya. Agar bisa terlihat bagus dan tidak menimbulkan potensi bahaya bagi masyarakat yang beraktivitas di bangunan itu.
"Secepatnya lah, semoga cuaca mendukung dan perbaikan bisa cepat selesai," pungkasnya.
Baca Juga: Lebih Rendah dari Balikpapan, Satgas Covid-19 Pertanyakan Bontang Berstatus PPKM Level 3
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ida Dayak Gelar Pengobatan di Bontang Agustus 2024, Benarkah?
-
Viral, Diduga Masalah HP, Puluhan Remaja Keroyok Karyawan Kafe di Bontang
-
Hasil Laut Kampung Malahing: Potensi dan Kendalanya
-
Malahing, Kampung Air yang Menyimpan Segudang Produk Potensial Bisnis
-
Pengamen Badut di Bontang Mengaku Sejam Hasilkan 500 Ribu: Buat Menginap di Hotel
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
Terkini
-
Kemendagri Dorong Kerja Sama Pentahelix untuk Sukseskan Pembangunan IKN di Kaltim
-
Isran Noor dan Hadi Mulyadi Mendominasi Elektabilitas Pilkada Kaltim, Menang Jauh dari Rival
-
Museum Mulawarman Kaltim Masuk Nominasi dan Raih Penghargaan Museum Lestari
-
Survei Cyrus: Rudy-Seno Unggul Elektabilitas 54,2%, Tren Dukungan untuk Isran-Hadi Menurun
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?