SuaraKaltim.id - Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) mencatat hingga Jumat, (29/10/2021) jumlah ahli waris yang menerima santunan kematian untuk warga Bontang yang meninggal di masa pandemi sudah mencapai 378 orang. Ahli waris menerima bantuan uang sebesar Rp 3 juta.
Uang tunai ini bentuk kepedulian pemerintah kota kepada warga Bontang yang meninggal di masa pandemi. Pemkot Bontang sendiri menyiapkan Rp 1,2 miliar kepada 416 ahli waris tahun ini. Masing-masing menerima haknya yang disalurkan oleh Dinsos-PM.
Menurut Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos-PM Bontang, Muhammad Aspianur, hingga Jumat (29/10) kemarin, masih ada ahli waris yang belum mengurus administrasi. Totalnya ada 38 orang. Pun begitu, hingga hari tersebut stafnya telah menghubungi ahli waris yang belum mengambil santunan kematian dari Pemkot Bontang.
"Yang belum mengambil, kami akan hubungin kembali pada Senin mendatang," katanya disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Minggu (31/10/2021).
Baca Juga: Tuntut Lapangan Kerja Alasan Ormas Gerdayak Tahan 22 Truk CPO PT EUP
Lebih lanjut, dirinya berharap agar santunan kematian itu bisa terserap dengan maksimal. Karena, peruntukkannya kepada ahli waris yang tidak mampu.
"Pengambilannya bisa lebih cepat lebih baik. Agar bendahara bisa merekap semua data dan melaporkan bahwa pemberian santunan telah selesai di berikan," ucapnya.
Diketahui, untuk mengambil santunan kematian bisa langsung datang ke Rumah Singgah Dinsos-PM, di Jalan Parikesit, Bontang Baru.
Berita Terkait
-
Pembagian Besaran Warisan untuk Ahli Waris
-
3 Hal yang Mengugurkan Ahli Waris Mendapat Warisan
-
Heru Budi Berangkatkan 20 Marbut Masjid Pergi Umrah dan Beri Santunan Keluarga Jemaah Haji yang Wafat
-
Cek Fakta: Ida Dayak Gelar Pengobatan di Bontang Agustus 2024, Benarkah?
-
Viral, Diduga Masalah HP, Puluhan Remaja Keroyok Karyawan Kafe di Bontang
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
Akmal Malik Dorong Pemerintah Daerah Dukung Produk UMKM Berau ke Pasar Nasional
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
OTT KPK Berujung Buron, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Masih dalam Pencarian
-
Netizen Kritik Debat Pilkada PPU yang Sepi Argumen, Dinilai Sekadar Formalitas
-
Isran-Hadi Klaim Serapan Tenaga Kerja di Kaltim Capai 252 Ribu Selama Kepemimpinannya