SuaraKaltim.id - Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam menyarankan agar wali kota mengubah kebijakan peruntukan belanja dana stimulan RT. Seperti program dua ratus juta sebelumnya.
Politisi Golkar ini menilai kebijakan belanja saat ini dikeluhkan karena sudah ditentukan oleh pemerintah. Sayangnya, program itu tak berangkat dari keperluan di wilayah RT setempat.
"Ini saya baru selesai bertemu dengan sejumlah Ketua RT. Mereka mengeluh dengan sistem yang baru, karena tidak sesuai keinginan masyarakat," ujarnya melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (8/12/2021).
Katanya, para ketua RT mengeluhkan, daftar belanja yang telah ditetapkan tak sesuai keinginan mereka. Semisal, dana stimulan untuk pencegahan stunting di wilayah Kelurahan Telihan.
Para ketua RT mengaku, keperluan mereka untuk pembinaan para lansia. Di samping itu, kebutuhan pengentasan masalah banjir juga lebih penting.
"Makanya kami minta supaya pemerintah evaluasi, agar apa yang diharapkan sesuai keinginan warga," tandasnya.
Ia menyarankan, agar belanja tidak ditentukan oleh pemerintah melainkan oleh RT setempat. Sehingga kebutuhan warga bisa disesuaikan dengan anggaran yang diberikan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Link Resmi Template Brave Pink Hero Green Lovable App, Tren Ubah Foto Jadi Pink Hijau
- Penuhi Tuntutan Demonstran, Ketua DPRA Setuju Aceh Pisah dari Indonesia
- Presiden Prabowo Tunjuk AHY sebagai Wakilnya ke China, Gibran ke Mana?
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah di Bawah Rp 2 juta dengan Spek Dewa! Terbaik September 2025
-
5 Fakta Suami-Istri Dalang Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Hasut Massa Lewat Medsos hingga Grup WA!
-
Mau Kerja di Lingkungan Istana? Wantimpres Buka Lowongan, Lulusan SMA Bisa Daftar!
-
Rundown Pestapora 2025: Jadwal, Pembagian Panggung dan Tukar Lagu Para Musisi
-
Harta Tembus Rp1 Triliun, Nadiem Makarim Kini Tersangka Korupsi dan Langsung Ditahan Kejagung
Terkini
-
Daftar Korban Helikopter Jatuh di Gunung Belumutan Tanah Bumbu
-
IKN Butuh Dukungan, Kemenkumham Tegaskan MBG di Penajam Jangan Asal Jalan
-
SMAN 16 Samarinda dan BPVP Jadi Titik Awal Sekolah Rakyat Kaltim
-
Sudah 70 Persen Dikerjakan, Proyek Turap Kanaan Bontang Tersendat Gegara Sengketa
-
PPU Bangun Rumah Singgah Senilai Rp 700 Juta, Perkuat Layanan Sosial Mitra IKN