SuaraKaltim.id - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bontang kembali menggelar tes urine massal di Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Senin (27/12/2021) pagi.
Dari 96 pekerja, 35 PNS dan 57 honorer serta ada 4 cleaning servis, baru 90 orang yang di tes. Sisanya, masih menunggu kehadiran. Jika tidak hadir maka pegawai tersebut akan diminta mendatangi BNN untuk melakukan tes.
Kasi Pemberantasan BNNK Bontang AKP Winaryo mengatakan, tes ini dilakukan secara dadakan dan transparan. Dari hasil sementara ada 1 orang honorer positif.
Alat ukur urine satu orang tersebut positif mengkonsumsi Amfetamin. Dari keterangan BNN oknum honorer itu sudah mengkonsumsi selama 11 tahun. Sempat berhenti, namun kembali aktif setahun kebelakang.
Baca Juga: Suara Dewan Bontang Soal Bisnis Pengemasan Minyak Goreng Didengar Basri Rase: Butuh Proses
"Pagi, kami langsung tes semua. Satu positif menggunakan sabu," katanya melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, di hari yang sama.
Namun, selanjutnya akan dilakukan assesmen dan diserahkan ke Wali Kota Bontang. Sementara BNNK sudah menjaring 12 oknum yang positif menggunakan narkotika.
"Sementara ada 12 orang. Dua ASN dan 10 lainnya Honorer," terangnya.
Dikonfirmasi terkait tes urine dadakan, Kepala Disporapar Ahmad Aznem mengatakan, semua staf tidak mengetahui. Bahkan, setelah datang semua pintu dikunci agar tidak ada yang pergi-pergi.
Baca Juga: Lagi Makan, Pegawai Minimarket Dengar Suara Pengunjung dari Toilet: Dua-Duanya Auto Malu
Berita Terkait
-
Kunci Jawaban Wawancara PPPK 2024: Ini Cara Raih Nilai Tertinggi!
-
Polda Metro Kembali Tangkap DPO Tersangka Judol Libatkan Pegawai Komdigi: Ini Kepingan Puzzle Terakhir
-
Bukan Diperiksa, Dokter Tirta Ajari Pegawai KPK Pola Hidup Sehat: Kerja di Sini Pressure-nya Tinggi
-
Menko Budi Gunawan Dukung Polri Usut Tuntas Kasus Judol Pegawai Komdigi, Termasuk jika Ada Indikasi Budi Arie Terlibat
-
Sediakan Safe House, LPSK Siap Lindungi Saksi Kasus Judol di Komdigi hingga Persidangan
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Prediksi BMKG: Pasang Laut Kaltim Capai 2,7 Meter, Berikut Dampaknya