SuaraKaltim.id - Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bontang membeli kamera CCTV dan lampu tembak untuk kebutuhan tilang elektronik atau ETLE senilai Rp 200 juta. Alat ini sudah dipasang di Jalan MT Haryono, tepatnya di depan Sekolah Dasar (SD) Negeri 002 Bontang Utara.
Kepala Dinas Kominfo Dasuki mengatakan, peralatan itu digunakan untuk menunjang kinerja Polantas dalam penindakan pelanggaran di jalanan.
"Ini kan baru tiga hari uji coba, lokasinya pun dipasang secara random, belum final," katanya, melansir dari KlkKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (27/12/2021).
Ia mengaku, belum melakukan koordinasi kepada Polres Bontang soal keberadaan fasilitas pendukung untuk ETLE Statis. Lantaran, saat ini, proses pemasangan masih belum rampung. Karena masih tahap penyesuaian program elektroniknya.
Baca Juga: Lagi, Pegawai Honorer Disporapar Bontang Positif Amfetamin
Sekarang, kamera dipasang menumpang di tempat yang tersedia, seperti saat ini. Ia kembali mengaku, seharusnya kamera dipasang di tiang sendiri tetapi karena keterbatasan anggaran maka sementara harus menumpang.
Saat disinggung soal lampu sensor yang dikeluhkan warga. Ia beranggapan, adanya lampu sensor itu bertujuan agar pembacaan objek bisa jauh lebih jelas. Kalau dimatikan, kamera ETLE tetap bisa beroperasi namun tidak bisa bekerja dengan maksimal.
"Kalau dimatikan, bisa saja pembacaan plat nomor kendaraan dan pengendara di dalam mobil tidak maksimal. Akan kami upayakan (Dimatikan), karena masih uji coba," pungkasnya.
Dikonfirmasi soal kamera ini, Kasat Lantas Polres Bontang, AKP Edy Haruna mengaku belum mengetahui peruntukkan pemasangan tersebut.
"Belum ada monitor, anggota juga belum ada yang melapor," terangnya.
Baca Juga: Air Sungai Meluap di Bontang, Jalan Imam Bonjol Kota Taman Terendam
Berita Terkait
-
Gunakan CCTV, Pemprov Papua Tengah Antisipasi Gangguan Keamanan Pilkada Serentak
-
Sukses Digelar, Kompetisi Dahua Technology Indonesia Tingkatkan Kualitas Installer CCTV
-
Prioritaskan Keamanan Suporter Timnas Indonesia, Stadion GBK Tambah CCTV
-
Koma Diduga Dianiaya Siswa Lain, Pengacara Korban Curiga Klaim MA As-Syafi'iyah Tebet soal CCTV Rusak
-
Yudi Cahyadi Penuhi Panggilan KPK Usai Mangkir Pemeriksaan Kasus Korupsi Bandung Smart City
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS