SuaraKaltim.id - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, memberikan sikap tegas terkait pelaksanaan maksimal aplikasi PeduliLindungi di seluruh tempat pelayanan publik menjelang perayaan tahun baru 2022. Salah satunya, ialah operasional mal-mal di Kota Tepian.
Ia menuturkan, saat ini sudah terdapat satu mal yang bakal dikirimkan surat bernada peringatan. Ia mengaku sempat meninjau Mal Samarinda Central Plaza (SCP) bersama Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Hariyanto, beberapa waktu lalu dan menemukan kesan barcode aplikasi PeduliLindungi hanya terpampang sebagai pajangan semata.
"Kesannya di sana saya dapatkan hanya dipajang, tapi tidak diaplikasikan. Banyak orang yang bisa lolos tanpa di scan. Tapi ada juga yang relatif taat seperti Big Mal. Saya minta masyarakat juga ikut mengawasi," tuturnya melansir dari Presisi.co--Jsringan Suara.com, Rabu (29/12/2021).
Ia melanjutkan, khsusus mal SCP, dalam beberapa hari akan dilayangkan surat oleh Pemkot Samarinda terkait maksimalisasi aplikasi PeduliLindungi bagi pengunjung.
"Surat itu bernada peringatan, untuk mengaplikasikan PeduliLindungi secara penuh. Kalau tetap tidak berubah, akan disurati kembali sebanyak tiga kali dan jika tetap tak diindahkan, kemungkinan pengenaan sanksi," sebutnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan, sekira pukul 11.30 Wita, pengunjung Mal SCP hanya beberapa di antaranya yang menerapkan scan barcode aplikasi PeduliLindungi sebelum memasuki mal.
Selama kurang lebih satu jam, hanya terdapat 4 orang yang menerapkan scan barcode aplikasi PeduliLindungi. Terlihat, pengunjung yang melakukan scan berdasarkan inisiatif sendiri atau mengikuti pengunjung lainnya yang terlebih dahulu melakukan scan barcode. Sisanya, pengunjung hanya diberlakukan cek suhu sebelum memasuki mal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Dr. Dave dan James Kawal Sengketa Tanah Kariangau: Harus Objektif dan Transparan
-
Dishub Permanenkan Jalur Satu Arah di Jalan Abul Hasan Samarinda
-
BGN Akui Mahakam Ulu Masih Jadi 'Blank Spot' MBG di Kaltim
-
Pemerintah Pusat Suntik Rp 100 Miliar untuk Perkuat Infrastruktur Sekitar IKN
-
Lahan 5.298 Meter Persegi Jadi Sengketa, Masa Depan RSHD Samarinda Tak Jelas