Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Jum'at, 07 Januari 2022 | 17:02 WIB
Ilustrasi--Suasana pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di SMP Negeri 1 Samarinda. [Presisi.co]

"Mulai persiapan sekolah, guru, hingga meminta persetujuan orang tua murid, disiapkan sejak lama," tegasnya.

Sementara Gheffin, siswa kelas VII F SMPN 37 Samarinda, saat ditanya pertama kali PTM mengaku, awalnya canggung dan agak malu ketemu dengan teman baru. Karena semenjak ia daftar di sekolah hingga kemarin, selalu mengikuti pelajaran secara daring.

"Awalnya saya lebih enak belajar daring, tapi masuk sekolah langsung ternyata enak juga walau tadinya ada rasa malu. Aku tadi juga berani memimpin baca doa sebelum pulang," tandasnya.

Baca Juga: Cakupan Vaksinasi Indonesia Tertinggi, Masuk 5 Besar Negara di Dunia

Load More