Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Minggu, 16 Januari 2022 | 14:11 WIB
Wali Kota Samarinda Andi Harun. [ANTARA]

SuaraKaltim.id - Meningkatkan kesejahteraan para pegawai non aparatur sipil negara (ASN) secara bertahap, jika keuangan daerah mengalami peningkatan. Hal itu menjari komitmen Wali Kota Samarinda, Andi Harun, kepada warganya.

Komitmen ini ia sampaikan dalam rangka mendorong kinerja pegawai non-ASN untuk lebih baik dalam menjalankan tugas-tugasnya.

"Semakin bagus keuangan kita secara bertahap kita akan memberikan apresiasi kepada para pegawai non-ASN," katanya, melansir dari ANTARA, Minggu (16/1/2022).

Selain mendorong kinerja pegawai non-ASN di lingkungan Pemkot Samarinda, orang nomor satu di Kota Peradaban ini juga meminta Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Kota Samarinda untuk meningkatkan disiplin ASN melalui sistem absen deteksi wajah. Menurutnya, absensi dengan metode deteksi wajah akan resmi diberlakukan pada awal Februari 2022.

Baca Juga: Polresta Samarinda dan Kodim 0901/SMD Janji Bakal Tingkatkan Sinergitas Bersama

"Saya sudah minta BKP2D, mulai 1 Februari 2022 ini sudah kita berlakukan," ucapnya.

Pria yang lahir 12 Desember 1972 itu pun mengingatkan seluruh pegawai untuk disiplin datang bekerja dan pulang bekerja. Khususnya dalam lingkungan Pemkot Samarinda.

"Semua pegawai ke depan harus disiplin turun kerja dan pulang kerja. Karena semua akan tercatat dalam sistem. Nanti akan kita evaluasi," tandasnya.

Berdasarkan data tahun 2021 Jumlah pegawai non-ASN di Pemkot Samarinda sekitar 6.500 orang, terdiri pegawai tidak tetap bulanan (PTTB) sekitar 1.186 orang, dan selebihnya pegawai tidak tetap harian (PTTH).

Pada awal tahun 2022 ini, Pemkot Samarinda melakukan uji kopetensi kepada 4.910 pegawai non ASN dalam rangka rasionalisasi para pegawai non-ASN sesuai dengan kebutuhan.

Baca Juga: Korupsi AGM, Ketua Komisi 3 DPRD Samarinda Sebut Dewan PPU Lalai Dalam Pengawasan

Load More