SuaraKaltim.id - Kontroversi yang dibuat oleh Edy Mulyadi bakal berbuntut panjang. Hingga kini, sosok yang menyebut dirinya itu jurnalis senior di Forum News Network (FNN) itu masih 'dinanti' kehadirannya di Kalimantan.
Tak terkecuali di Kaltim. Beberapa ketua-ketua adat kebudayaan Benua Etam, menuntut keadilan untuk menindak tegas apa yang dilakukan Edy. Berikut, rangkuman berita Edy Mulyadi:
1. Pernyataan Kontroversial Edy Mulyadi soal Kalimantan, Warganet Ramaikan Tagar #tangkapedymulyadi
Publik dikagetkan dengan video penolakan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kaltim oleh Edy Mulyadi. Dalam video tersebut Edy Mulyadi dinilai menghina Kalimantan.
Baca Juga: Pernyataan Edy Mulyadi Dinilai Rasis, Rudi S Kamri: Dia Menimbulkan Fitnah Sara
Dirinya yang saat itu diduga berada di sebuah pertemuan menyebut IKN baru sebagai tempat jin buang anak. Akibatnya, tidak ada orang yang mau pindah ke wilayah IKN baru di Penajam Paser Utara (PPU), kecuali monyet. Berikut pernyataan kontroversial Edy Mulyadi:
2. Buat Pernyataan Kontroversi soal IKN, Edy Mulyadi Ramai Dikaitkan dengan PKS, Ternyata Resmi 'Dibuang' Partai
Sosok Edy Mulyadi ramai dikecam gegara pernyataanya yang dinilai menghina Kalimantan. Hal itu ia lakukan diduga karena pemindahan ibu kota negara (IKN) dari Jakarta ke Kaltim.
Dalam sebuah pertemuan, ia menyebut wilayah IKN baru sebagai jin buang anak. Akibatnya, tak ada orang yang mau pindah ke wilayah IKN baru di Penajam Paser Utara (PPU), kecuali monyet.
Baca Juga: Dorce Gamalama Berwasiat soal Pemakaman, Ian Kasela Memaki Edy Mulyadi
3. Kerajaan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Bersuara, Nekat Kirim Jin Jika Edy Mulyadi Tak Minta Maaf
Perkataan Edy Muliyadi dalam sebuah video soal pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kaltim menjadi viral. Banyak tokoh-tokoh penting memberikan respon tegas soal apa yang disampaikan Edy.
Bahkan, Kesultanan Kutai Ing Martadipura juga ikut angkat bicara. Sekretaris Kerajaan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Awang Yacoub Luthman (AYL) meminta Edy Mulyadi untuk melakukan permintaan maaf secara terbuka soal pernyataannya yang kontroversial tersebut.
4. Geram dengan Edy Mulyadi, Pemuda Lintas Agama Kaltim Buat Laporan: Menimbulkan Kebencian
Perkataan kontroversial Edy Mulyadi dilaporkan ke pihak berwajib. Pemuda Lintas Agama Kalimantan Timur (Kaltim) resmi mendatangi Polresta Samarinda untuk mengadu.
Pengaduan itu soal penghinaan yang dilakukan oleh Edy Mulyadi di kanal YouTube miliknya. Diketahui, pernyataan kontroversial Edy yang dinilai menghina masyarakat Kalimantan menjadi musababnya.
5. Tak Hanya Dipolisikan, Edy Mulyadi Juga Akan Dihukum Adat
Dewan Adat Dayak dan Lembaga Adat Paser akan mengenakan sanksi adat terhadap Edy Mulyadi.
Hal tersebut disampaikan Ketua Adat Dayak Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Helena saat menyambangi Markas Polda Kaltim untuk membuat laporan, Senin (24/01/2022)
6. Edy Mulyadi Minta Maaf, Sulaiman Halim: Tidak Merasa Terganggu, Pasukan Merah : Tindak Tegas Edy Mulyadi
Setelah ungkapan kontroversi Edy Mulyadi mengalami kecaman dari masyarakat. Kini beredar video permintaan maaf Edy Mulyadi.
Dalam video tersebut Edy didampingi oleh dua orang, salah satunya pria bertopi yang ditulis dalam video tersebut sebagai ‘Sulaiman Halim Tokoh Pemuda Kalimantan’ ikut berkomentar dan mengatakan tidak ada yang terganggu atas ucapan Edy yang kontroversial tersebut. Bahkan dia sendiri yang mengaku sebagai orang Kalimantan merasa tidak terganggu.
7. Tuntut Edy Mulyadi Dihukum Adat, Suku Paser : Seolah-olah Kami Keturunan Genderuwo
Kecaman terhadap pernyataan Edy Mulyadi yang menghebohkan masyarakat nampaknya belum surut. Kali ini pernyataan sikap hadir dari Kesultanan Paser Kalimantan Timur. Melalui video yang diunggah di media sosial.
Kesultanan Paser mengecam keras pernyataan Edy. Bahkan kecaman dan tuntutan itu dibacakan langsung oleh Sultan Aji Muhammad Jarnawi.
“Kami dari kesultanan paser, sangat menyayangkan dan mengecam keras atas pernyataan dari Edy mulyadi dan kawan-kawan.” Tutur Sultan Aji Muhammad Jarnawi.
Berita Terkait
-
Potret Ayah Emil Audero saat Rayakan Gelar Serie A bersama Inter Milan, Netizen Salah Fokus
-
CEK FAKTA: Benarkah Suku Dayak Ngamuk dan Tolak Kedatangan Jokowi, IKN Terancam Gagal?
-
Profil Edy Mulyadi, Divonis Ringan Gegara Ujaran 'Tempat Jin Buang Anak'
-
Divonis Penjara 7 Bulan 15 Hari, Ini Perjalanan Kasus 'Jin Buang Anak' Edy Mulyadi
-
Sidang Ricuh Gegara Edy Mulyadi Divonis Ringan, Masyarakat Dayat Protes: Putusan Hakim Tak Adil!
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hibah $7,6 Juta dari AS untuk Wujudkan Pusat Komando di IKN
-
Pilkada Serentak Kaltim, Milenial dan Gen Z Diharapkan Jadi Penentu Arah Baru
-
Klarifikasi 4 Lurah Terkait Bimtek, Polisi Bontang Pastikan Penyelidikan Berlanjut
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS