SuaraKaltim.id - Inisiatif Hyperlocal yang digencarkan oleh salah satu perusahaan perdagangan elektronik atau sering disebut toko daring membawa sederet dampak positif di berbagai daerah, termasuk Balikpapan. Transaksi UMKM Balikpapan di toko daring yakni Tokopedia meningkat dua kali lipat selama 2021 dibandingkan 2020 kemarin.
“Kami mengapresiasi upaya Tokopedia dalam mengembangkan UMKM Balikpapan. Sinergi antara pemerintah dan pihak swasta merupakan kunci dalam mendorong pembangunan ekonomi di Balikpapan," ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, melansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Jumat (11/2/2022).
Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Emmiryzan. Tokopedia menyatakan, transaksi jual beli melalui Tokopedia di Balikpapan mulai dari pakain, makanan, kesehatan hingga kecantikan.
“Di Balikpapan, Makanan dan Minuman, Ibu dan Anak serta Fesyen Anak, Kesehatan, Kecantikan, dan Rumah Tangga menjadi beberapa kategori paling laris selama 2021 di Tokopedia dibandingkan tahun sebelumnya,” jelasnya.
Makanan dan Minuman, produknya daging, paket dan parsel makanan, juga susu menjadi beberapa produk yang laris diburu masyarakat Balikpapan selama 2021 dibandingkan 2020.
“Pegiat usaha lokal bidang makanan dan minuman di Balikpapan mengalami kenaikan transaksi hampir 2,5x lipat selama tahun 2021 dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” bebernya.
“Di kategori Ibu dan Anak serta Fesyen Anak, tercatat produk seperti popok, makanan dan susu bayi, serta seragam sekolah menjadi beberapa produk paling dicari masyarakat Balikpapan sepanjang 2021 dibandingkan 2020,” tambahnya.
Sedangkan kesehatan, produknya seperti masker, perlengkapan kebersihan, serta nutrisi ibu hamil menjadi beberapa produk paling laris di Balikpapan selama 2021 dibandingkan tahun sebelumnya.
“Di Balikpapan, ada peningkatan penjualan produk face and body paint, pembersih make-up, serta aksesoris rambut pada Kategori Kecantikan dibandingkan tahun sebelumnya,” tambahnya.
Baca Juga: Ajang MotoGP Mandalika Pada 18-20 Maret, Pelaku UMKM Disediakan Lapak Gratis
Sementara di kategori Rumah Tangga, produk seperti Perumahan, Motors and Power Transmission, dan Machinery terlihat banyak diburu oleh masyarakat Balikpapan pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya.
Berbagai temuan menarik di atas didukung oleh sederet inisiatif Hyperlocal Tokopedia yang diusung selama 2021 untuk mendekatkan pembeli dengan penjual terdekat, di antaranya adalah Waktu Indonesia Belanja (WIB) Lokal, Kumpulan Toko Pilihan (KTP), Bangga Buatan Indonesia dan masih banyak lainnya.
“Sambal Raja Roa merupakan contoh pegiat usaha lokal asal Balikpapan yang aktif mengikuti program Kumpulan Toko Pilihan (KTP) Tokopedia dan mengalami peningkatan omzet sebesar 3x lipat setelah mengikuti program tersebut,” lugasnya.
“Ke depannya, kami akan terus berkolaborasi dengan mitra strategis agar UMKM lokal menemukan momentum di tengah pandemi untuk meraja di negeri sendiri,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
DPRD Berau Lihat Peluang Wisata Malam di Balik Tren Warkop 24 Jam
-
Cegah Kekosongan Layanan Publik, Kaltim Usulkan P3K Paruh Waktu
-
Kebakaran di Hunian Pekerja IKN, Sinyal Bahaya dari Kamar 307
-
Jelang Pensiun Sekda Bontang, Pemkot Segera Lakukan Seleksi Pengganti Definitif
-
Kaltim Catat Rekor Baru, 82 Badan Publik Raih Predikat Informatif 2025